Sebagai salah satu pemenang di kategori “Marcomm Dream Team 2021”, Sinar Mas Land memiliki sejumlah program yang berhasil meningkatkan awareness maupun penjualan produk propertinya, meski pandemi menghantam industri properti di Tanah Air.
Diungkapkan Marketing Communication Division Head Sinar Mas Land Dian Asmahani, pada saat penjurian online program “Marcomm & CorComm Dream Team 2021” yang digelar Majalah MIX, 2020 adalah tahun yang spesial. Segala hal harus beradaptasi dengan cepat, karena pandemi. Tantangannya adalah komunikasi dan interaksi. “Sebab, properti itu high involvement product dan konsumen harus berinteraksi ke sales dan produk propertinya. Tantangan lainnya bujet pun harus dilakukan efisiensi,” paparnya.
Guna menghadapi tantangan pandemi seperti itu, tim Marcomm Sinar Mas Land memperhatikan betul customer journey, hingga akhirnya konsumen berakhir pada pembelian properti, yang biasanya dilakukan melalui offline.
Sebagai langkah awal, tim Sinar Mas Land harus melakukan perubahan, karena journey konsumen juga berubah. Program awal yang dilakukan adalah menggelar program simpatik, Move in Quickly, sejak Maret hingga Desember 2020. Objektifnya, memberikan keringanan dan kemudahan pembayaran untuk kepemilikan properti dan kavling. Objektif lainnya, secara sales, Sinar Mas Land dapat tetap bagus serta mampu mengurangi unit inventory ready stock.
“Melalui program Move in Quickly, begitu selesai, konsumen sudah bisa langsung pindah. Cakupan program ini adalah untuk semua proyek BSD City yang ada di seluruh indonesia,” katanya.
Di program Move in Quickly, tim Sinar Mas Land mengkomunikasikan berbagai keuntungan. Kanal komunikasi yang digunakan adalah ATL (Above The Line), BTL (Below The Line), hingga digital. “Kami juga memanfaatkan KOL (Key Opinion Leader) serta berpartner dengan perbankan,” ucapnya.
Adapun aktivitasnya, lanjut Dian, tim Sinar Mas Land menggelar berbagai kegiatan, mulai dari product review, house tour secara virtual, virtual house unit 3D, dan sebagainya melalui semua kanal media sosial, termasuk bekerja sama dengan publisher hingga mengajak KOL untuk tinggal di properti Sinar Mas Land.
“Harapannya, setelah mereka mendapat bayangan unit properti yang mereka inginkan melalui semua kanal itu, mereka akhirnya akan mengunjungi rumah yang mereka beli, secara offline. Hasilnya, brand awareness yang diperoleh sangat tinggi dan sales-nya tercatat baik, yakni 850 unit produk terjual melalui program ini,” Dian mengaku.
Sementara itu, bicara efisiensi bujet, ditegaskan Dian, tim Sinar Mas Land harus lihat kanal komunikasi mana yang paling banyak dikonsumsi konsumen di masa pandemi. “Karena kanal digital yang paling banyak, maka kami maksimalkan digital. Sementara itu, konsumsi kanal yang rendah, kami kurangi dan alihkan ke digital. Contohnya, kanal OOH (Out of Home),” lanjutnya.
Selain itu, tim juga menggelar closing event dan flash sale untuk konsumen yang terbatas yang memang sangat prospektif. Contohnya, konsumen yang sudah janjian dengan tim sales, tapi belum berujung pada pembelian. Pendeknya, closing event dan flash sale digelar untuk mendorong terjadinya transaksi. “Saat ini, peran Marcomm tidak hanya pada bagaimana membangun awareness, tapi sampai transaction level,” ujar Dian yang menyebutkan sejak 2020, Sinar Mas Land sudah melakukan Digital Harmonization.
Lebih jauh ia menerangkan, ada tiga hal yang fokus tim Sinar Mas Land komunikasikan. Tiga hal ini disesuaikan dengan preferensi orang dalam membeli properti, yakni lokasi, keunggulan bangunan, dan promo. “Tiga hal inilah yang akhirnya kami komunikasikan ke konsumen secara terus menerus. Kanal yang kami gunakan tentu saja dengan mengikuti customer journey, yakni melalui digital. Intinya, dalam merancang strategi komunikasi di masa pandemi ini, kami harus melakukan sekaligus menentukan the right content, the right channel, the right time, dan the right costumer,” Dian menutup.
Tim MarComm Sinar Mas Land:
- Dian Asmahani, Marketing Communication Division Head
- Vini Suwito, Brand Communication Dept. Head
- Ary Setiaputra, Synergy Marketing Dept. Head
- Rengga Tranfianto Nurvigya, Digital Marketing Dept. Head