Bukalapak dan Yayasan Bakti Barito Tingkatkan pemahaman Para Mitra Terkait "Daur Ulang Sampah"

MIX.co.id - Bukalapak dan Yayasan Bakti Barito resmi menandatangani nota kesepahaman tentang kolaborasi untuk meningkatkan pemahaman para Mitra Bukalapak akan pentingnya pemilahan dan pengelolaan serta daur ulang sampah, termasuk sampah organik dan anorganik.


Ditandatangani pada hari ini (14/3), di Jakarta, kolaborasi tersebut ditujukan untuk mendukung para Mitra Bukalapak dalam menerapkan konsep circular economy melalui pengelolaan dan pemanfaatan sampah.

Sampai saat ini, sampah di Indonesia merupakan salah satu masalah lingkungan yang cukup serius. Data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyebutkan bahwa Indonesia menghasilkan sekitar 64 juta ton sampah setiap tahunnya, atau sekitar 175.000 ton setiap harinya. Sejatinya, pengelolaan sampah yang tepat dapat memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan masyarakat di sekitarnya.

Melalui kolaborasi ini, Bukalapak dan Yayasan Bakti Barito akan menggelar rangkaian pelatihan tentang pemilihan, pengelolaan, dan daur ulang sampah untuk para Mitra Bukalapak; menyediakan fasilitas composting di area warung Mitra Bukalapak; serta pengubahan sampah organik dan anorganik menjadi barang-barang yang dapat dimanfaatkan kembali, seperti pakan ternak, pupuk organik untuk sampah organik, dan berbagai benda daur ulang hasil pengolahan sampah anorganik.

Dituturkan Presiden Bukalapak Teddy Oetomo, komitmen Bukalapak adalah terus memfasilitasi UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) untuk mengoptimalkan potensi mereka sebagai penggerak ekonomi nasional.

"Kami yakin mereka juga punya potensi besar untuk membawa dampak dan perubahan bagi lingkungan sekitar. Kami senang dapat berkolaborasi dengan Yayasan Bakti Barito yang sudah memiliki pengalaman dan pengetahuan mengenai pengelolaan dan daur ulang sampah. Ini adalah kesempatan istimewa bagi para Mitra untuk berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk ditinggali oleh kita dan generasi penerus kita di masa depan," paparnya.

Ditambahkan Executive Director Yayasan Bakti Barito Fifi Setiawaty Pangestu, “ Yayasan Bakti Barito menyambut baik kemitraan dengan Bukalapak ini, dimana Bakti Barito akan berbagi pengalaman kepada para MitraBukalapak terkait pentingnya pemilahan dari sumbernya dan pengelolaan serta daur ulang sampah. Harapan kami adalah agar kolaborasi ini memberikan nilai tambah yang baik bagi para Mitra Bukalapak dalam menjalankan usahanya sehari-hari.”

Awal kerja sama keduanya akan menyasar kepada Mitra Bukalapak yang berada di Garut, Tasikmalaya, dan Jakarta. Ke depannya, akan dilakukan perluasan program ke seluruh Indonesia.

Demi memperluas dampak dari kerja sama antara Bukalapak dan Yayasan Bakti Barito, sebanyak lebih dari 21.000 siswa SMK-SMK yang dibina oleh Yayasan Bakti Barito juga akan bisa mempelajari beragam kelas pengembangan teknologi digital dari Microsoft dan kelas belajar jualan online dari Bukalapak melalui platform Akademi Jagoan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)