Customer Service

MISTERI KEPUASAN PELANGGAN YANG TIDAK BERUJUNG PADA WORD-OF-MOUTH: PENJELASAN & SOLUSI

Beberapa pelanggan mungkin merasa bahwa mereka tidak memiliki pengaruh yang signifikan dalam lingkaran sosial mereka, sehingga mereka merasa tidak perlu untuk memberikan rekomendasi atau umpan balik positif.

Selain itu, beberapa pelanggan mungkin tidak merasa nyaman atau percaya diri dalam berbicara tentang produk atau layanan tertentu, terutama jika mereka tidak ahli dalam bidang tersebut. Selain itu, beberapa pelanggan mungkin merasa tidak dihargai atau kurang terlibat dalam interaksi dengan merek, meskipun mereka puas dengan produk atau layanan itu sendiri. Sebaliknya, pelanggan yang tidak puas lebih mungkin untuk memberikan WOM negatif, karena mereka cenderung memiliki motivasi yang lebih kuat untuk berbicara tentang pengalaman buruk mereka dan memperingatkan orang lain agar tidak mengalami hal yang sama.

Dalam beberapa kasus, hal ini juga dapat terkait dengan karakteristik produk atau layanan tertentu. Produk atau layanan yang kurang menarik atau memerlukan keahlian khusus mungkin tidak memberikan peluang yang cukup untuk WOM positif, bahkan jika pelanggan merasa puas dengan produk atau layanan tersebut. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan faktor-faktor ini ketika merancang strategi pemasaran dan pengalaman pelanggan, agar dapat menciptakan kondisi yang memungkinkan untuk WOM positif.

Ada beberapa alasan mengapa ada fenomena pelanggan yang puas namun tidak mendorongnya untuk word-of-mouth.

Pertama, meskipun pelanggan puas dengan produk atau layanan yang diberikan, mereka mungkin tidak merasa terdorong untuk berbicara tentangnya karena hal itu tidak dianggap penting dalam kehidupan mereka. Mereka mungkin merasa bahwa produk atau layanan tersebut hanya memenuhi kebutuhan mereka dan tidak menimbulkan kesan yang kuat atau berkesan dalam hidup mereka.

Kedua, pelanggan mungkin menganggap bahwa memberikan word-of-mouth tentang produk atau layanan tersebut tidak relevan atau tidak tepat. Mereka mungkin merasa bahwa memberikan rekomendasi atau merekomendasikan produk atau layanan tertentu kepada orang lain tidak sesuai dengan nilai-nilai atau norma sosial mereka.

Ketiga, pelanggan mungkin tidak merasa percaya diri dalam memberikan rekomendasi. Meskipun mereka puas dengan produk atau layanan yang diberikan, mereka mungkin tidak merasa yakin dengan pengetahuan mereka tentang produk atau layanan tersebut atau tidak merasa nyaman memberikan rekomendasi kepada orang lain.

Keempat, ada kemungkinan bahwa pelanggan merasa tidak dihargai atau tidak diakui oleh perusahaan atau merek. Hal ini dapat membuat mereka merasa kurang termotivasi untuk memberikan word-of-mouth, meskipun mereka puas dengan produk atau layanan yang diberikan.

Dalam beberapa kasus, beberapa pelanggan juga mungkin tidak memiliki akses ke media sosial atau lingkungan yang tepat untuk berbicara tentang produk atau layanan tertentu. Hal ini juga dapat memengaruhi kemungkinan mereka untuk memberikan word-of-mouth.

Edhy Aruman

Edhy Aruman - Wartawan Utama (2868-PWI/WU/DP/VI/2012...), pernah menjadi redaktur di majalah SWA. Sebelum di Swa, Aruman pernah meniti karier kewartawanan di harian Jawa Pos, Berita Buana, majalah Prospek, Harian Republika dan editor eksekutif di Liputan 6 SCTV, sebelum pindah ke SWA (http://www.detik.com/berita/199902/990212-1319.html). Lulus S3 Komunikasi IPB, Redaktur Senior Majalah MIX, dosen PR FISIP UI, dosen riset STIKOM LSPR Jakarta, dan salah satu ketua BPP Perhumas periode 2011-2014.

Recent Posts

Airscream UK Hadir di JIVE Expo 2024, Ajak Pengunjung ‘Scream Out Load’

MIX.co.id – Airscream UK, merek vape atau rokok elektrik asal Briston, Inggris, semakin agresif meningkatkan…

8 hours ago

KGSB Kembali Gelar Pelatihan Psychological First Aid Batch II

MIX.co.id - Merujuk survey yang dilakukan Indonesia-National Adolescent Mental Health Survey (I-NAMHS) 2022 lalu, 1…

13 hours ago

Foot Locker Gandeng IBL dan Umumkan Tiga Brand Ambassador

Brand Marketing Senior Manager Foot Locker Indonesia Vitra Widinanda, memberikan keterangan pers saat mengumumkan Brand…

20 hours ago

Formula Gelar Kampanye “Awal Kekuatan Beribu Kebaikan” di 2024

MIX.co.id - Merujuk audit ritel yang dilakukan oleh Nielsen Indonesia, Sikat gigi Formula dari OT…

21 hours ago

Penjualan Tembus 50 Ribu Pieces, Implora Luncurkan Peeling Gel Ukuran Besar

MIX.co.id - Sejak diluncurkan pada Maret 2024 lalu, Implora berhasil menjual Peeling Gel berukuran 50…

23 hours ago

Sharp Garap Pasar Smartphone di Bali

MIX.co.id - Serius menggarap pasar smartphone di Indonesia, tahun ini, Sharp Indonesia memperluas area penjualannya…

1 day ago