Kanker serviks atau mulut rahim kerap kali melanda negara dunia ketiga dan negara berkembang. Merujuk data Globocan 2012, 80 persen kasus kanker serviks saat ini ada di negara dunia ketiga atau negara berkembang.
Bekerjasama dengan perusahaan asal Belanda Delphi Bioscience, SOHO memasarkan alat pengambilan spesimen atau sampel cairan serviks yang dapat dilakukan sendiri di rumah, guna melakukan deteksi dini kanker serviks.
Sementara di Indonesia, diperkirakan tak kurang dari 53 juta perempuan berisiko mengidap kanker serviks. Bahkan, pembunuh wanita Indonesia nomor satu adalah kanker serviks. Lantaran, wanita Indonesia kurang menyadari sejak dini bahwa mereka telah mengidap kanker serviks.
Berangkat dari fakta tersebut, SOHO Global Health lewat anak perusahaannya, SOHO Global Medica, bekerja sama dengan perusahaan asal Belanda Delphi Bioscience, untuk memasarkan alat kesehatan Delphi Screener di Tanah Air. Delphi Screener adalah alat pengambilan spesimen atau sampel cairan serviks yang dapat dilakukan sendiri di rumah, guna melakukan deteksi dini kanker serviks.
Keputusan SOHO memasarkan merek Delphi Screener tak lepas dari tren pasar alat kesehatan yang makin prospektif. Nilai bisnisnya diestimasi mencapai Rp 7 triliun pada tahun 2013, atau tumbuh 20-25 persen per tahun. "Memasarkan produk alat kesehatan berteknologi canggih adalah satu-satunya cara SOHO untuk bertahan di industri alat kesehatan," kata Vice President SOHO Global Medika Obed Fukliang, di sela-sela peluncuran Delphi Screener di Jakarta (12/2).
"Berbeda dengan deteksi dini incumbent, PAP Smear, maka Delphi Screener memberikan kenyamanan sekaligus privasi bagi wanita untuk melakukan pemeriksaan dini kanker serviks. Bahkan, Delphi Screener berhasil meraih penghargaan Industrial Design Award pada tahun 2011 di Belanda dan 2012 di Jerman, untuk kategori desain yang ergonomis," klaim Rene Hol, Co-Founder Delphi Bioscience Netherlands.
Demi mensukseskan produk anyar tersebut, SOHO bersiap menggelar program edukasi lewat kampanye nasional yang sifatnya gerakan untuk mengajak wanita Indonesia untuk mau melakukan deteksi dini kanker serviks. "Selain itu, kami juga melakukan edukasi ke para dokter bahwa alat Delphi Screener akan lebih nyaman dan privasi bagi para wanita untuk melakukan deteksi dini kanker serviks. Kampanye nasional ini akan dilakukan oleh tim marketing dan tim PR," lanjut Obed.
Dibandrol dengan harga Rp 715 ribu per unitnya, pengecekan lewat Delphi Screener cukup dilakukan tiga trahun sekali. Sementara deteksi melalui PAP Smear, dianjurkan melakukan pengecekan setahun sekali. "Target kami saat ini bukan angka penjualan, tetapi berapa banyak wanita Indonesia mau melakukan deteksi dini kanker serviks," ungkap Obed, yang menyebutkan bahwa produk alat kesehatan masih berkontribusi di bawah 10 persen terhadap total revenue SOHO Group, lantaran SOHO Global Medika baru berdiri tahun 2012. (Dwi)