Sukses menggelar perhelatan "Pameran Interior & Craft" (ICRA), awal Juni 2013 ini Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) kembali menggelar ICRA untuk yang ketiga kalinya, bertempat di Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta. Kali ini, tema yang diusung adalah "Membangun Ekonomi Kreatif Berbasis Budaya, Inovasi, Intelektual, dan Teknologi".
Selain menjadi ajang memamerkan produk-produk lokal, perhelatan Pameran Interior & Craft (ICRA) pada 5-9 Juni 2013 ini juga memfasilitasi para pengusaha UKM untuk memperoleh edukasi seputar strategi pemasaran produk.
Diungkapkan Ketua Panitia Acara ICRA 2013 Hardini Puspasari, obyektif dari kegiatan tahunan ICRA yang ketiga ini adalah untuk menumbuhkan sekaligus mengembangkan pasar produk-produk anak bangsa, baik ke pasar lokal maupun internasional. Demi menarik animo pengunjung, sejumlah agenda diselenggarakan, mulai dari dialog interaktif mengenai Hak Kekayaan Intelektual, music corner, talkshow tentang kewirausahaan, hingga fashion show.
Melalui rangkaian acara yang digelar pada 5-9 Juni 2013 dan dibuka oleh Menteri Perdagangan RI Gita Wirjawan tersebut, HIPPI berharap jumlah pengunjung dan transaksi meningkat. Selain itu, diharapkan program itu juga dapat meningkatkan wawasan peserta ICRA, termasuk anggota HIPPI.
"Sebab, melalui kegiatan ini, para pengusaha UKM dapat memperoleh edukasi seputar pentingnya kualitas porduk, penataan ruang pamer, design serta pewarnaan, pricing, dan sebagainya. Termasuk, membuka peluang UKM untuk memasarkan produk-produk mereka," lanjut Hardini, yang mengatakan ICRA 2013 disponsori oleh BRI, Pertamina, BCA, Bukopin, BTN, Bank BJB, Semen Indonesia, dan IPC.
Tak ingin kalah dengan Korea yang sudah lebih dulu mendunia, HIPPI berharap Indonesia dapat meniru Korea. Terlambatnya Indonesia unjuk gigi di pasar internasional, lantaran Indonesia belum mampu mengelola kekayaan budayanya. Mulai dari batik, kerajinan, makanan, hingga musik. Sementara Korea, pemerintah dan industrinya mampu berduet secara apik untuk mengelola hasil kebudayaan mereka dengan baik.
"Sejatinya, acara tahunan ICRA bisa menjadi salah satu upaya HIPPI dalam memasarkan sekaligus mempromosikan produk-produk buatan anak negeri," ungkap Ketua Umum DPP HIPPI Suryani Sidik Motik, yang menyebutkan bahwa tahun depan HIPPI akan menggelar pasar musik dan industri secara bersamaan.
