Tim marketing dan sales sejatinya wajib berkolaborasi dalam memandu calon konsumen saat proses pembelian berlangsung. Sayangnya, fakta di lapangan membuktikan bahwa kerja sama antara dua tim seringkali tidak berjalan lancar.
Agar bisnis perusahaan sukses, berikut adalah tips dari beberapa agensi dan media untuk menciptakan kerja sama strategis antara tim sales dan marketing, seperti yang dikutip dari bussiness2community.com.
Menurut VentureBeat, sebenarnya sales kick-off meeting efektif untuk team-bulding dan membuat perencanaan target. Jika dijalankan dengan benar, para representasi, manager, dan senior executive bisa mendapat kesempatan emas untuk belajar dari rekan dan expert, menetapkan tujuan, dan membuat perencanaan eksekusi yang lebih efektif. Sebenarnya forum ini tidak hanya berguna bagi tim sales, tetapi juga CMO (Chief Marketing Officer) dan timnya. Sebab event ini merupakan kesempatan bagi CMO dan timnya untuk membangun relasi mendalam dengan sales representative, mengilustrasikan impact dari strategi yang telah dirancang, dan tentunya memajukan strategi kunci untuk setahun ke depan.
Sementara menurut CMS Wire, kegiatan marketing semestinya tidak diperlakukan terpisah. Oleh karena itu, tim marketing harus mencari cara untuk berpartner dengan sales dan client services demi membantu dalam proses on boarding, membangun kepercayaan, dan up-selling bisnis yang ada. Strategi sederhana seperti memberi hadiah kepada klien dan memberi welcome support, misalnya dalam benchmarking, bisa membantu Anda dalam menjaga hubungan yang baik dengan klien. Tapi ingat, tujuan Anda adalah mengetahui dengan baik bagaimana klien Anda. Apakah nantinya akan dengan senang hati berbicara tentang Anda dalam konferensi pers untuk reporter maupun calon klien.
Business to Community menganjurkan untuk memanfaatkan software dalam menganalisa data dan mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan sales dan marketing. Dengan cara ini, Anda bisa memahami garis besar dan mengetahui detail inisiatif sales dan marketing Anda. Tim sales bisa belajar lebih banyak tentang kepemimpinan. Tim marketing pun bisa melihat tren dan mengukur strategi marketing apa saja yang berhasil dan siapa saja yang cocok untuk bekerjasama.
Menurut Act-On, sebaiknya memulai dengan hal yang sederhana, misalnya dengan bertanya kepada key stakeholders seputar KPI (key Performance Indicator) mana yang mereka butuhkan atau yang mereka inginkan. Dengan melakukan hal sederhana ini, Anda bisa mengidentifikasi bagian mana yang paling berguna dan menggambarkannya dalam CRM (Customer Relationship Management) jika memang ada. Jika Anda belum punya CRM, segeralah membuat CRM karena tanpa CRM proses ini tidak akan berhasil. Jangan mengukur KPI dari bentuk kasar. Semakin kecil angka KPI Anda, maka akan lebih baik. Ukur hasilnya jika memungkinkan, bukan aktivitasnya.
