Mobile Marketing Jadi Salah Satu Kunci Revenue Growth Garuda

Pada perhelatan Mobile Marketing Association Forum Indonesia, Daniel Simeon Tumiwa Vice President Digital Bussiness PT Garuda Indonesia Tbk juga mengungkapkan penggunaan mobile dalam pemasaran brand Garuda, yang baru dimulai sejak Juni tahun lalu. “Sejauh ini mobile marketing sangat efektif. Garuda sudah menggunakan mobile marketing terutama untuk penjualan tiket yang ada pada aplikasi GA Mobile,” ujar Daniel.

Daniel Tumiwa Daniel Tumiwa

Selain sudah membuat aplikasi, Garuda disebut Daniel juga sudah mengoptimalkan penggunaan channel lain dalam mobile marketingnya seperti media sosial dan SMS atau Location Based Advertising (LBA). “Kami ingin terus tumbuh dan berkembang. Oleh karena itu, kami harus mengubah cara kerja kami,” imbuh Daniel. Misalnya saja, lanjutnya, dengan mengurangi beban biaya untuk iklan di media konvensional dan meningkatkan kreativitas di channel yang sedang berkembang, salah satu kunci suksesnya adalah kreativitas untuk engagement kepada konsumen.

“Engagement kepada konsumen itu penting,” ujar Daniel. Menyadari hal ini, salah satu strategi yang dilancarkan Garuda adalah menciptakan user experience lewat fitur travelopedia dimana pengguna bisa berbagi pengalaman kepada komunitas traveler dan bisa mengunggah foto apapun dalam fitur take awesome selfies with Garuda.

Bagi Garuda, mobile marketing kini terbukti menjadi salah satu kunci revenue growth. “Tahun 2013 lalu, porsi mobile marketing pada revenue growth masih di bawah 20%. Tahun 2014 melonjak di atas 60% atau 3 kali lipatnya,” ujar Daniel.

Diungkapkan Daniel yang juga dikenal sebagai Ketua Umum Asosiasi e-Commerce Indonesia, kendati mobile marketing sejauh ini memang terbukti efektif namun ada yang menjadi kekhawatiran Garuda saat mulai menjalankan mobile marketing, yakni iklan yang tidak diinginkan muncul dalam situs atau intrusive ads. “Sebagai pengiklan, kami khawatir jika iklan kami muncul di situs maskapai lain,” ungkap Daniel. Oleh karena itu Daniel berharap pihak operator menghargai pengiklan. “Harus ada kesepakatan antara pihak-pihak terlibat yaitu pemilik situs dan pihak telko sehingga tidak merugikan salah satu pihak,” ujar Daniel.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)