Categories: Headline

Strategi SOHO Genjot Pasar Produk Ethical

Industri farmasi menjadi pasar yang selalu menggiurkan. Bayangkan saja, nilai bisnisnya—di luar produk asuransi kesehatan—ditaksir menyentuh angka Rp 30 triliun dalam setahun. Tak heran, jika banyak produsen farmasi—baik lokal maupun multinasional—tampak adu strategi demi memenangkan persaingan.

SOHO Group pun tak mau ketinggalan. Lewat produk ethical andalannya, yang notabene masih menjadi penyumbang terbesar, SOHO Group agresif melancarkan strategi “Scientific Education”. Seperti apa? Simak wawancara lengkap Dwi Wulandari dari Majalah Mix dengan Marketing Director SOHO Group PHARMA Sie Manule.

Marketing Director SOHO Group PHARMA Sie Manule.

 

Bagaimana peta persaingan produk farmasi, terutama produk ethical (obat dengan resep dokter)?

Seiring dengan gaya hidup sehat yang sudah menjadi tren di Indonesia, pengaruh seasonal seperti wabah demam berdarah dan flu burung, serta keadaran hidup sehat yang meningkat, maka akan membawa dampak positif bagi industri farmasi di Tanah Air. Bagi produk ethical, maka ada prospek untuk produk obat yang sifatnya untuk pencegahan berbagai penyakit, seperti produk vaksin.

Persaingan di antara produsen produk-produk ethical, belakangan memang makin ketat. Maklum saja, nilai bisnis di industri farmasi, di luar industri asuransi kesehatan, sekitar Rp 30 tirliun dalam setahun. Oleh karena itu, kami dituntut untuk mampu memenangkan persaingan dengan cara profesional, kreatif, maupun inovatif.

Bagaimana kontribusi produk ethical terhadap total revenue SOHO Group?

Sampai sekarang, produk ethical masih dominan. Dibandingkan dengan produk OTC (over the counter) atau obat yang dijual bebas, maka produk ethical menyumbang sekitar 70%, sedangkan OTC masih 30%.

Pertumbuhan produk ethical SOHO setiap tahunnya?

Masih di atas pertumbuhan pasar. Rata-rata pertumbuhan pasar nasional sendiri tiap tahunnya mencapai 8-10 persen. Kami tumbuh belasan persen.

Produk ethical yang menjadi backbone atau andalan SOHO?

Dwi Wulandari

Recent Posts

Foot Locker Gandeng IBL dan Umumkan Tiga Brand Ambassador

Brand Marketing Senior Manager Foot Locker Indonesia Vitra Widinanda, memberikan keterangan pers saat mengumumkan Brand…

3 hours ago

Formula Gelar Kampanye “Awal Kekuatan Beribu Kebaikan” di 2024

MIX.co.id - Merujuk audit ritel yang dilakukan oleh Nielsen Indonesia, Sikat gigi Formula dari OT…

4 hours ago

Penjualan Tembus 50 Ribu Pieces, Implora Luncurkan Peeling Gel Ukuran Besar

MIX.co.id - Sejak diluncurkan pada Maret 2024 lalu, Implora berhasil menjual Peeling Gel berukuran 50…

6 hours ago

Sharp Garap Pasar Smartphone di Bali

MIX.co.id - Serius menggarap pasar smartphone di Indonesia, tahun ini, Sharp Indonesia memperluas area penjualannya…

16 hours ago

Smartfren Raih CSR & PDB Awards 2024 dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI

MIX.co.id - Smartfren melalui gerakan Smartfren 100% untuk Indonesia meraih penghargaan kategori perak dalam ajang…

17 hours ago

Catat Kinerja Positif di Q1 2024, Vietjet Patok Pendapatan Transportasi Udara Rp 37,85 Triliun

MIX.co.id - Berhasil mencetak kinerja positif sepanjang kuartal pertama (Q1) 2024, Vietjet mematok pertumbuhan tinggi…

17 hours ago