Kategori penyedia layanan sewa pocket wifi untuk para traveler memang masih tercatat baru di Indonesia. Artinya, belum banyak publik yang tahu bahwa ada layanan sewa wifi jika mereka ingin melancong ke berbagai destinasi wisata di dalam maupun luar negeri. JavaMifi menyadari hal itu. Oleh karena itu, sebagai salah satu pemain di kategori penyedia layanan sewa pocket wifi yang telah menjangkau lebih dari 150 negara, JavaMifi perlu melancarkan strategi branding guna memperkenalkan sekaligus mengedukasi market tentang layanan sewa pocket wifi.
Pada semester kedua tahun 2018 ini, JavaMifi memilih strategi influencer marketing sebagai upaya membangun brand awareness JavaMifi di segmen traveler. Sebagai langkah awal, merek lokal tersebut menggandeng Pandji Pragiwaksono, seorang stand-up comedy yang juga influencer.
Sebagai influencer, Pandji tercatat aktif di media sosial seperti Twitter, Instagram, dan Youtube. Follower-nya yang mayoritas berusia 15 sampai 40 tahun juga terhitung tinggi. Di Twitter misalnya, jumlah follower Pandji telah tembus 1 juta. Sementara di Instagram, jumlah follower-nya sudah mencapai 235 ribu.
Istimewanya, Pandji juga memiliki program unggulan yang rutin digelar tiap tahunnya, "Pragiwaksono World Tour". Program tersebut menjadi diferensiasi sekaligus added value Pandji dibandingkan dengan influencer lainnya. Pragiwaksono World Tour adalah konser stand-up tunggal Pandji ke beberapa negara yang digelar rutin setiap tahunnya.
Dijelaskan Andintya Maris, Founder Java Mifi, "JavaMifi melihat Pandji sebagai sosok multitalenta positif yang selalu eksis di dunia entertainment Indonesia. Brand identity maupun brand personality Pandji sesuai dengan JavaMifi. Fans Pandji yang mayoritas millennial merupakan juga target market dari JavaMifi. Untuk itu, kami meyakini kolaborasi bersama Pandji ini akan membantu edukasi kepada masyarakat luas akan pilihan praktis koneksi internet di luar negeri.”
Pandji menambahkan, program "Pragiwaksono World Tour" kali ini adalah yang ketiga kalinya. Program tahun ini akan mengunjungi 11 kota di 5 negara berbeda dan akan diawali di Manila pada 28 Juli 2018 ini. Kemudian, akan ditutup dengan acara puncak di Plenary Hall, JCC Jakarta, pada 26 Januari 2019. "Untuk acara di Plenary Hall, 4.000 tiket sudah berhasil terjual hanya dalam kurun waktu 4 jam. Padahal, target kami sebanyak 5.000 pengunjung untuk menjadikannya sebagai pertunjukan stand-up comedy terbesar sepanjang sejarah di Indonesia," papar Pandji.
Melalui kolaborasi tersebut, dijelaskan Andintya, JavaMifi mengambil peranan sebagai "Official Wireless Partner" untuk memudahkan Pandji dan tim tetap terkoneksi dengan fans, partner, dan keluarga selama menjalankan tur dunia untuk ketiga kalinya selama kurang lebih 6 bulan ke depan.
Sementara itu, sebagai influencer yang dipilih JavaMifi, diungkapkan Pandji, ia akan menggunakan layanan JavaMifi sepanjang Pragiwaksono World Tour. "Saya akan menceritakan kepada para follower atau fans saya tentang layanan JavaMifi yang saya pakai selama tour," ucapnya.
Dalam rangkaian program Pragiwaksono World Tour, JavaMifi juga menggelar consumer promo untuk para fans atau follower Pandji untuk menikmati potongan sebesar 10% atas seluruh layanan JavaMifi selama World Tour berlangsung. Caranya, cukup dengan memasukkan kode voucher unik yang akan diumumkan di media sosial milik Pandji.
Tak hanya consumer promo, pada kesempatan itu, JavaMifi juga memperkenalkan fitur terbarunya, yakni koneksi internet di Tiongkok tanpa VPN, yang menjadikan JavaMifi satu-satunya brand lokal penyedia travel wifi yang menghadirkan fitur spesial itu kepada pelanggan. "Fitur terbaru Tiongkok tanpa VPN adalah jawaban yang kami berikan untuk tantangan para traveler yang selama ini kesulitan mengakses internet di Tiongkok," tutup Andintya, yang menyebutkan bahwa ke depannya, JavaMifi akan menggunakan Influencer Marketing dengan menggandeng influencer traveler maupun lifestyle.
