Indonesia Most experiential Brand Activation 2017: Yello Off Da Wall

The Best Product Launching Activation

Indonesia's Most Experiential Brand Activation 2017

Menyasar segmen muda, profesional muda, dan netizen, Yello Hotels Manggarai-Jakarta diluncurkan lewat berbagai aktivasi merek, antara lain Festival Seni Jalanan bertajuk “Yello Off Da Wall”. Objektif dari peluncuran itu adalah untuk meningkatkan brand awareness dari Yello Hotels sekaligus grand launching Yello Hotels Manggarai. Pada peluncuran 5-6 Mei 2017 tersebut, Yello Hotels melibatkan VIP, komunitas, media, dan artis jalanan.

Ada serangkaian kegiatan yang digelar pada saat peluncuran Yello Hotels, yaitu Street Art Festival (Festival Seni Jalanan), konferensi pers, kompetisi seni jalanan bertajuk “Yello Nation, The Manggarai Story,” hiburan berupa perkusi, Yello HipHop, HipHop DJ, street dance, serta opening ceremony dengan menghadirkan Yello Stencil Spray dan penandatangan oleh Walikota Jakarta Selatan.

Pada kompetisi seni jalanan, Yello Hotels menyebarkan sekaligus mengkomunikasikan konten kompetisi tersebut lewat komunitas seni antara lain melalui kanal media sosial mereka, menyebar press release di berbagai media, dan menggelar iklan lewat social media.

Hasilnya, di media sosial kampanye tersebut berhasil memperoleh impresi 177 ribu, unique reach sebesar 60 ribu, engagement 5.800, engagement rate 9,7%, dan engagement/post sebanyak 114. Kampanye tersebut berdampak juga pada okupansi hotel yang tumbuh sebesar 20%, menciptakan media value sebesar Rp 406 juta, 15 karya seni dari 38 karya seni yang masuk digunakan untuk dekorasi hotel, hingga terbangun engagement di komunitas.

Juri Indonesia's Most Experiential Brand Activation 2017 Peni Zulandari menilai keunikan aktivasi merek Yello of The Wall karena melibatkan audience. “Artefak hasil street art menjadi story yang dapat dikemas di aktivasi selanjutnya,” katanya.

Sedangkan juri Wirastomo Hadi menegaskan bahwa konsep aktivasi Yello of Da Wall menarik. “Sayangnya, Artotel sudah lebih dulu ada di area ini dan saya tidak menemukan added value di konsep mereka,” ucapnya.

Sementara itu, juri lainnya, Sumardy, mengakui bahwa ide aktivasi merek Yello of Da Wall kreatif dan efektif, meskipun eksekusinya terhitung sederhana. Selain itu, relevan juga dengan produk yang dijual, katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)