MIX.co.id – PT Agrinesia Raya berbagi wawasan dan pengalaman (sharing) kepada pelaku usaha Thailand dalam event ‘Thailand Halal Business Matching 2024’ yang diselenggarakan di Kantor Atase Perdagangan, Kedutaan Besar (Kedubes) Thailand di Jakarta, baru-baru ini (2/9).
Sharing dikemas melalui kegiatan seminar yang dihadiri oleh 20 perusahaan dan 40 delegasi dari Thailand yang ingin menggarap peluang pasar serta membangun kemitraan strategis dengan pelaku industri di Indonesia.
Pada kesempatan ini, Agrinesia Raya mempresentasikan topik mengenai gambaran pasar produk halal dan peluangnya di Indonesia, dan memberikan pandangan menyeluruh tentang tren pasar, dinamika konsumen, serta tantangan regulasi yang perlu dipahami oleh pelaku usaha dari Thailand.
"Lebih dari 13 tahun beroperasi di pasar domestik, kami menyadari pentingnya memahami kebutuhan konsumen lokal dan mematuhi standar halal yang ketat di Indonesia,” ujar Nanang Siswanto, Marketing Director PT Agrinesia Raya.
“Terlebih lagi, Indonesia merupakan salah satu pasar halal terbesar di dunia, dan potensi ini perlu dimanfaatkan secara optimal dengan pendekatan yang tepat," imbuhnya.
Dengan keahlian dalam industri makanan, dan telah memiliki 7 brand terkemuka seperti Lapis Bogor Sangkuriang, Lapis Kukus Pahlawan, Bolu Susu Lembang, Bakpia Kukus Tugu Jogja, Bolu Malang Singosari, Bolu Stim Menara, dan Bolu Nusarasa, Agrinesia juga berbagi pengalaman kepada audiens yang hadir.
Dalam paparannya, Nanang menyampaikan bahwa Agrinesia selalu memastikan setiap produk yang dihasilkan telah memperoleh sertifikasi halal secara resmi.
"Komitmen kami terhadap kehalalan produk tidak hanya sebatas label, tetapi menjadi bagian dari seluruh proses produksi kami. Sertifikasi Halal untuk setiap produk Agrinesia maupun produk UKM yang bekerja sama dengan Agrinesia, merupakan bentuk tanggung jawab kami kepada konsumen dan mitra bisnis," ungkapnya.
Melalui partisipasi dalam kegiatan seperti ini, Agrinesia berharap dapat menjalin kemitraan yang strategis dan berkelanjutan dengan para pelaku industri dari berbagai negara, termasuk Thailand.
Dengan kolaborasi yang kuat dan pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan pasar, diyakininya dapat menciptakan peluang baru yang bermanfaat bagi semua pihak.
“Agrinesia siap untuk terus berinovasi dan berkontribusi pada pertumbuhan industri halal global, dengan tetap memegang teguh komitmen terhadap kualitas dan kehalalan produk," tandas Nanang Siswanto dalam keterangan pers, Sabtu (14/9), di Jakarta. ()