Belajar dari Pemenang "Indonesia Best eMark 2018" dalam Merancang e-Marketing

#Prodia

Prodia juga menjadi perusahaan yang telah memanfaatkan e-marketing. “Masalah awal yang ada di Prodia adalah produktivitas dan efisiensi rendah. Selain itu, kepuasan pelanggan juga rendah bila dilihat dari data keluhan pelanggan,” kata M.A. Isti Hardiknastuti, Asisten Manajer Komunikasi Pemasaran PT Prodia Widyahusada Tbk.,

Menjawab permasalahan itu, lanjutnya, Prodia pun kemudian mengembangkan program untuk peningkatkan efisiensi. Pertama, e-Prodia, layanan elektronik yang memuat Pesan Online Prodia dan Hasil Online Prodia. e-Prodia diluncurkan untuk menanggulangi ketidaknyamanan pelanggan saat mengantre di gerai.

Kedua, home service secara online melalui aplikasi. Dengan sistem ini, internal Prodia juga lebih mudah mengaturnya dan pasien tidak merasa kesulitan booking untuk home service. Ketiga, Kontak Prodia, teknologi untuk meningkatkan kepuasan pelanggan; semua informasi akan terpusat di situ. Kontak Prodia tidak hanya melalui telepon, tetapi juga media sosial. Lalu, ada chatbox di Telegram, Line, dan Facebook. Ada juga Prodia Patient Portal.

"Dengan adanya TI ini, revenue kami meningkat. Indeks kepuasan pelanggan dan corporate image index kami juga turut meningkat. Market share kami paling besar dibandingkan lab lain. Revenue juga meningkat 6-7%. Bahkan, tahun lalu naik dua digit sekitar 14%,” ujar Isti tanpa menyebutkan nilainya.

#Federal Karyatama

Sementara itu, PT Federal Karyatama (FKT) juga merambah ke digital dengan membangun infratruktur dari marketing hingga sales. Bagus Perdana, Digital Associate Manager FKT, menjelaskan, ada tiga hal yang ingin didapatkan FKT di digital marketing, yaitu connect, engage, dan convert.

Bagi FKT, digital marketing harus mampu menjadi media untuk menjalin komunikasi, baik terhadap bengkel (customer), pelanggan (consumer), dan target pembeli baru (shopper). Selanjutnya, meningkatkan keterlibatan audiens dan juga target penjualan. Beberapa aktivitas di media sosial juga sudah dilakukan FKT seperti TGOF (Tanggal Ganti Oli Federal) dan program Kamis Spesialis. Keduanya terlihat efektif meningkatkan engagement audiens.

Halaman Selanjutnya
#BPJS Kesehatan...
Pages: 1 2 3 4 5

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)