Eksibisi budaya masih menjadi primadona untuk ajang promosi. Tak pelak jika Bank Mandiri, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, beserta sejumlah asosiasi yang terkait mendukung penyelenggaraan eksibisi Gebyar Pernikahan Indonesia 10th Edition.
Eksebisi budaya bertama “Asmaradana Pengantin Jawa” ini akan diadakan di Kartika Expo Center, Balai Kartini, Jakarta, selama 8-10 Februari 2019. Eksibisi dilaksanakan oleh Parakrama Organizer yang telah sukses menggelar sembilankali eksebisi serupa sejak 2005.
Arief Rachman, Marketing Director Parakrama Organizer menyatakan, eksibisi yang kesepuluh kali ini menjadi bukti bahwa Parakrama terus berkomitmen menjaga adat tradisional Indonesia. “Eksibisi bernuansa adat Jawa khususnya Yogyakarta, mendominasi panggung utama, area pameran hingga menjangkau sudut ruangan. Didukung lebih dari 150 vendor pernikahan, dari venue, catering, dekorasi, busana, paket honeymoon hingga entertainment,” ujarnya kepada media di Jakarta, kemarin (31/1).
Ruang eksibisi didesain mengadopsi arsitektur bangunan Gedhong Kaca Museum Hamengkubuwono IX agar masyarakat seolah dapat merasakan langsung keagungan dan keindahan Keraton Yogyakarta.
Di samping itu, untuk menarik pengunjung eksibisi menghadirkan acara talkshow dan demo membatik untuk pasangan pengantin, gamelan dan campur sari, talkshow kesehatan, dan enterntaiment lainnya. “Kami optimis eksibisi kali ini mampu menembus angka transaksi mencapai lebih dari Rp70 miliar,” tandas Arief.()
