Menyasar perusahaan entry-level, Hitachi Vantara memperkenalkan sistem dan storage terbarunya, Hitachi Virtual Storage Platform (VSP) G130. Seri tersebut menyediakan infrastruktur data dengan biaya minimum untuk bisnis skala kecil dan menengah, kantor cabang atau kantor dengan lokasi terpencil yang memerlukan kemampuan backup lokal, lingkungan direct attached storage (DAS), dan operasi server virtual yang disederhanakan.
Dijelaskan Pratyush Khare, Vice President Pre-Sales dan CTO APAC Hitachi Vantara, “Hitachi Vantara hadir untuk memberikan teknologi inovatif yang dapat membantu para pemimpin bisnis di wilayah Asia Pacific (APAC) untuk mengelola data yang dihasilkan di dalam lingkungan IT mereka. VSP G130 dirancang dan dibandrol dengan harga yang sesuai dengan kebutuhan pasar storage pada tingkat entry-level.”
Lebih lanjut ia menjelaskan, bisnis perlu mengadopsi solusi storage yang mengkonsolidasikan beban kerja dengan investasi minimum, memberikan nilai, sekaligus memberikan masukan berharga bagi bisnis.
“Solusi storage juga perlu mendukung strategi cloud yang ada dan di masa depan dengan tingkat keandalan kelas enterprise, namun sederhana dalam pengoperasiannya. VSP G130 mampu menjawab segala tantangan tersebut bagi pelanggan yang memiliki kebutuhan operasional dalam skala yang lebih kecil,” tambah Pratyush.
Selain itu, organisasi dapat menggunakan VSP G130 dengan menggunakan Hitachi Remote Ops (sebelumnya disebut sebagai sistem Hi-Track Remote Monitoring) dan kemampuan analitik untuk menganalisa, mendukung dan menjaga kesehatan solusi cloud secara proaktif.
VSP G130 dihadirkan bersama dengan manajemen storage dan piranti lunak untuk local replication. Beberapa fitur piranti lunak opsional antara lain analtik kinerja infrasteruktur, analitik prediktif, dan Hitachi Data Instance Director (HDID) untuk perlundungan data dan pengaturan backup.
“Hitachi VSP G130 saat ini tersedia di ASEAN, Australia, Tiongkok, Hong Kong, Selandia Baru, dan akan tersedia di seluruh wilayah APAC pada semester kedua 2019,” tutupnya.