Menyasar komunitas dengan basis massa yang banyak sekaligus kuat merupakan strategi yang sangat efektif bagi para pengelola merek. Tak heran, belakangan banyak brand yang mengincar komunitas demi menambah market maupun pelanggan baru. Strategi itulah yang tahun ini dipilih PT XL Axiata Tbk (XL).
Adalah komunitas Nahdlatul Ulama (NU) yang dibidik XL pada Mei ini. Cukup dimaklumi, mengingat jumlah anggota NU di Indonesia tercatat yang tertinggi, yakni mencapai lebih dari 90 juta. Oleh karena itu, melalui program "XL NUsantara-Ekosistem Ekonomi Kreatif Berbasis Digital", XL menggandeng Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Lewat program tersebut, keduanya akan bersama-sama memfasilitasi anggota NU dan masyarakat luas agar bisa memanfaatkan teknologi digital secara produktif.
Dijelaskan Joseph Lumban Gaol, Chief Digital Services Officer XL di sela-sela penandatanganan MoU hari ini (22/5) di Jakarta, "Akses terhadap teknologi digital pasti ada dampak positif maupun negatif. Ini yang ingin diantisipasi oleh XL lewat program XL NUsantara-Ekosistem Ekonomi Kreatif Berbasis Digital. Program ini dimulai dengan NU, agar umat NU dapat cerdas memanfaatkan teknologi digital."
Untuk itu, melalui program ini, XL meluncurkan Command Center di kantor PBNU untuk keperluan penyediaan creative content berupa teks, audio atau video yang akan di-broadcast ke seluruh warga NU di seluruh Indonesia melalui berbagai media digital. Selain itu, Command Center tersebut juga akan bertindak sebagai sarana pelaporan tanggap darurat jika ada kejadian luar biasa di lingkup jamaah NU.
Selain itu, XL juga meluncurkan kartu keanggotaan NU berupa sim card yang dinamakan “XL NUsantara”. Kartu keanggotaan ini merupakan kartu identitas digital dalam bentuk SIM Card yang di dalamnya sudah terintegrasi dengan akun uang elektronik atau e-money yang memberikan akses layanan keuangan berbasis digital kepada semua anggota NU.
"Kartu Keanggotaan NU berbasis layanan keuangan digital dan konektivitas ini adalah pilar utama yang akan menopang platform ekonomi digital bagi komunitas NU, dan juga masyarakat Nusantara secara luas. Pada sim card tersebut ada Close User Group di mana anggota tidak dikenakan kuota pada saat komunikasi antar anggota, antar pengurus, serta antara anggota dan pengurus," lanjut Joseph.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Besar NU, KH Said Aqil Siroj mengatakan, “Kolaborasi XL Axiata dengan PBNU merupakan orkestrasi bersama seluruh stakeholder bangsa untuk menjaga NKRI dan memasyarakatkan Islam Nusantara yang ramah, damai, dan toleran serta untuk mewujudkan tatanan dunia yang adil dan beradab. Di sisi yang lain diharapkan mampu menggerakkan potensi bangsa dan negara untuk memenangkan persaingan global."