Pengaturan Lalin Libur Nataru Jangan Rugikan Pelaku Usaha

Ia mengusulkan agar Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) agar tidak dimasukkan dalam daftar yang dilarang angkutan logistiknya saat Nataru.

Sekretaris Dirjen Industri Agro Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Setia Diaarta, juga sepakat agar AMDK ini masuk dalam pengecualian pelarangan.

Dia memprediksi sekitar 139 juta produk AMDK tidak dapat terdistribusi kepada konsumen jika dilakukan pelarangan terhadap angkutan logistik mereka saat Nataru nanti.

Proporsi ini nantinya akan berdampak pada pembatasan distribusi. Yang tertinggi itu adalah wilayah Jabodetabek yang mencapai sekitar 46% untuk distribusinya, diikuti Jawa Timur 22%, Jawa Tengah dan Jawa Barat 10%, sementara itu Sumatera 8% dan wilayah lainnya sekitar 5%.

Terhambatnya distribusi AMDK ini, lanjut Setia, akan memberikan impact pada kelangkaan produk yang berujung pada harga yang tidak terkendali. Sementara untuk memulihkan pola distribusi produk AMDK kembali ke normal seperti saat sebelum pembatasan, diprediksikan membutuhkan waktu dua bulan.

Pembicara lain dalam seminar, yakni Tatan Rustandi, Direktur Angkutan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), mendukung angkutan logistik perusahaan AMDK agar diberikan kesempatan untuk boleh lewat saat Nataru nanti.

Pages: 1 2 3 4

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)