Ajang pameran “Indonesia Property Expo (IPEX) 2016” yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada 13-21 Agustus ini merupakan salah satu channel komunikasi yang dipilih PT PP Properti Tbk (PPRO) dalam mengkomunikasikan sekaligus memasarkan proyek anyarnya, Evencio Margonda.
Melalui pameran IPEX 2016, proyek apartemen yang membidik kalangan mahasiswa itu langsung direspon positif oleh pasar. Terbukti, pada hari pertama pameran, hanya dalam tempo tiga jam, tak kurang dari 50 unit apartemen Evencio langsung ludes terjual.
Diterangkan Project Director Evencio Margonda PPRO Nurjaman, “Pada hari pertama IPEX 2016, kami memperkenalkan 50 unit apartemen dari berbagai tipe, yang akhirnya ludes terjual dalam 3 jam pertama setelah IPEX dibuka. Ternyata, antusiasme konsumen dalam membeli apartemen, terutama di kawasan Depok, masih tinggi.”
Apartemen pertama di Indonesia yang peduli dengan pencegahan Narkoba itu, awalnya membuka tiga lantai di tahap pertama untuk dijual kepada konsumen. “Saat ini, tahap pertama, kedua, dan ketiga sudah sold out selama pameran. Kini, telah dibuka tahap empat pemasaran,” lanjutnya.
Hasilnya, selama sembilan hari perhelatan IPEX 2016, unit apartemen Evencio Margonda yang ludes terjual mencapai 145 unit dari berbagai tipe—mulai dari tipe studio, tipe 1 bedroom, tipe 2 bedroom, tipe dual key, dan tipe triple key yang ditawarkan habis diserbu konsumen.
“Harga tersebut memang masih harga perdana dan harga resmi belum kami berlakukan. Ini bukti paduan lokasi strategis, inovasi, dan kreativitas produk Evencio Margonda sangat diminati,” yakinnya.
Diakuinya, jika brand differentiation Evencio Margonda menjadi salah satu kunci suksesnya. Sebab, salah satu keunikan yang ditawarkan adalah konsep Triple Key System, yaitu satu unit dengan tiga kunci. Pembeli apartemen Evencio Margonda tipe Triple Key akan mendapat tiga kunci yang tiap kamar memiliki kamar mandi sendiri. “Karena itu, tipe tiga kamar yang berukuran 63 meter persegi akan sangat mudah disewakan kembali dan pasti menguntungkan,” jelas Nurjaman.
Perhelatan rutin tahunan IPEX 2016 resmi ditutup. Pameran properti akbar 2016 yang diikuti 660 proyek properti persembahan ratusan pengembang dalam dan luar negeri itu, rupanya menyisakan prestasi bagi PPRO.
“Pada penutupan pameran IPEX 2016, dua penghargaan berhasil kami raih sekaligus, yakni Juara I Kategori Ijin Prinsip KPR BTN Terbanyak dan Ijin Prinsip KPR BTN Syariah Terbanyak,” ujar Indaryanto, Direktur Keuangan dan SDM PPRO.
Taufik Hidayat, Direktur Utama PPRO, dalam kesempatan lain menambahkan bahwa PPRO mematok target menjadi pionir sebagai apartemen mahasiswa pertama di Indonesia yang peduli dengan pencegahan Narkoba. Hal itu diwujudkan dengan akan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN), menerapkan sistem x-ray dan ruang terbuka yang cukup untuk penghuni berinteraksi sosial, dan sosialisasi rutin tentang bahaya narkoba seperti seminar setiap enam bulan sekali.
