Sementara itu, Gap Inc. membuka kembali 800 toko Old Navy, Athleta, Gap, Banana Republic, Janie dan Jack dan Intermix sebelum akhir bulan ini. Pada 6 Mei, menjelaskan soal pengalaman belanja "the new normal" yang akan diterapkan.
Perusahaan ini menerapkan rutinitas pembersihan yang ketat di setiap toko, menyediakan tempat pembersih tangan di pintu depan dan bungkus uang tunai. Kamar pas dan toilet ditutup dan mengkarantina barang pengembalian selama 24 jam sebelum menempatkan mereka kembali di lantai penjualan. Juga akan ada partisi penjaga kesehatan plexiglass di depan register dan untuk pembayaran mobile.
Nordstrom
Sementara Nordstrom mengumumkan bahwa 16 toko akan ditutup, ada rencana untuk membuka kembali sekitar 380 toko secara aman di seluruh negeri.
Tindakan pencegahan dan langkah-langkah keamanan untuk department store termasuk menyediakan penutup wajah untuk karyawan dan pelanggan, menyesuaikan tata letak toko untuk memungkinkan jarak sosial, dan layanan pinggir jalan tanpa kontak juga tersedia.
"Kami hidup di masa yang sangat sulit dan ada banyak yang tidak diketahui," tulis Nordstrom di situs webnya. "Apa yang kami tahu adalah bahwa kami telah ada selama 119 tahun, dan kekuatan pelanggan kami yang menopang kami melalui masa-masa sulit."
Departemen store laiinya, Kohl juga menerapkan pendekatan pembukaan kembali tokonya secara bertahap. Pada 4 Mei lalu, Kohl membukan kembali tokonya di mpat negara bagian dan membuka kembali tokonya di 10 negara bagian pada 11 Mei.
Tindakan pencegahan yang dilakukan termasuk pengurangan jam operasi, penggunaan penghalang pelindung pada register, tempat sanitasi, dan pengurangan partisi untuk memungkinkan jarak sosial yang aman bagi pelanggan .
