Rumah Sunat dr. Mahdian resmi meluncurkan layanan terbarunya, layanan Sunat di Rumah. Layanan yang baru saja diluncurkan itu merupakan solusi dalam menjawab kondisi wabah virus corona atau Covid-19, di mana pemerintah telah menghimbau untuk tetap berada di rumah sebagai salah satu cara pencegahan penyebaran virus corona.
"Layanan ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan saat prosedur sunat berlangsung. Secara psikologis, pasien pun akan lebih nyaman disunat di rumah atau kamarnya sendiri, karena lebih kenal dengan lingkungan dan situasinya. Selain itu, pasien juga akan lebih nyaman pascasunat berlangsung, karena segala kebutuhannya tersedia," jelas Tien Winarko, Head of Product Marketing & Sales Rumah Sunat dr. Mahdian.
Pilihan untuk sunat di rumah adalah salah satu cara sunat yang dinilai lebih praktis, karena pasien tidak harus beranjak ke mana-mana, baik sebelum melakukan tindakan maupun setelahnya. Pasien dan keluarganya pun cukup mempersiapkan diri di rumah. "Sementara itu, tim dari Rumah Sunat dr. Mahdian akan datang membawa segala persiapan yang diperlukan beserta dokter dan perawat yang berpengalaman dengan perlengkapan APD (alat pelindung diri) sesuai ketentuan medis sehingga pasien akan merasa tambah aman," lanjutnya.
Rumah Sunat dr. Mahdian sebagai klinik khusus khitan, baik dokter maupun perawatnya tentunya hanya menangani pasien khitan. "Ini berbeda dengan klinik kesehatan yang menangani pasien dengan berbagai keluhan penyakit, sehingga relatif lebih minim risiko. Jika ingin melakukan konsultasi dapat melalui telepon atau whatsapp, sehingga orangtua atau keluarga tidak perlu melakukan kunjungan langsung ke klinik," tuturnya.
Terkait metode sunat, metode yang digunakakan Rumah Sunat dr. Mahdian adalah metode sunat modern dengan teknik Mahdian Klem yang dijamin memiliki risiko yang minim dibandingkan dengan metode sunat lainnya. "Merode ini melindungi dari infeksi silang dari berbagai penyakit, karena sekali pakai. Berbeda dengan metode lainnya yang dapat digunakan berulang kali. Bahkan, prosesnya lebih cepat. Untuk sunat anak hanya membutuhkan waktu 5-10 menit. Setelah sunat, pasien bisa kembali beraktivitas seperti biasanya. Metode sunat ini diakui Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)," tutup Tien.
