Sejak Awal 2022, Bibli Telah Terapkan WFA

MIX.co.id – Konsep bekerja Work From Anywhere (WFA) yang digagas oleh Badan Kepegawaian Negara bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) belakangan menjadi wacana publik.

Menurut Kepala Biro Hukum, Humas, dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara Satya Negara, skema WFA bisa diambil oleh para ASN asal mencapai target dan kinerja tercapai.

Terkait bekerja secara WFA, Blibli sebenarnya sudah menerapkannya. Terhitung sejak awal tahun 2022, Blibli sudah menerapkan kebijakan bekerja dari mana saja atau WFA.

EVP People Operations and General Services Blibli, Sandra Kumalasari Dinata, menegaskan bahwa fleksibilitas dan juga adaptasi adalah kunci bagi Blibli dalam berkembang, serta dinamisme menjadi hal yang dihadapi setiap harinya.

“Ketika pandemi pada awal tahun 2020, penerapan kebijakan Work From Home (WFH) bukanlah sesuatu yang benar-benar baru bagi Blibli,” ujarnya.

“Seiring dengan perkembangan pandemi serta aspirasi dari Bliblioneers (sebutan bagi karyawan Blibli), kami melihat penerapan Work From Anywhere (WFA) merupakan kebijakan paling ideal dengan mempertimbangkan keselamatan dan kesehatan baik jasmani maupun mental,” imbuh Sandra dalam rilis yang diterima redaksi pada Sabtu (14/5), di Jakarta.

Dipaparkan, Bliblioneers diberikan kebebasan untuk memilih tempat kerjanya, mulai dari kantor, rumah, working space, hingga kafe. Ia menyebut, Bliblioneers berhak menentukan pilihannya sendiri dalam menjalankan metode bekerja yang paling tepat bagi mereka, mengingat setiap individu memiliki preferensi, urusan domestik, hingga tantangannya masing-masing.

Di sisi lain, Sandra mengatakan kebijakan WFA tidak menjadi alasan bagi pihaknya untuk menurunkan komitmen dalam memenuhi kebutuhan pelanggan.

“Kami juga menjaga produktivitas Bliblioneers dengan dukungan infrastruktur pekerjaan. Blibli memberikan perangkat/gawai yang mendukung kerja dari mana saja yang dilengkapi dengan sistem keamanan, sehingga data dan informasi tetap dapat dikelola keamanannya. Tak hanya itu, Blibli mengalihkan beberapa komponen insentif untuk mendukung biaya pribadi yang digunakan untuk bekerja, seperti jaringan internet,” urai Sandra.

Selama diberlakukannya kebijakan WFA, fakta tidak menunjukkan terjadinya penurunan produktivitas pada karyawan Blibli. Malah menurutnya, antusiasme digital talents untuk bergabung bersama Blibli tetap terjaga. Hal ini dibuktikan lewat ratusan karyawan baru bergabung dalam periode WFA, 230 pelatihan daring, serta lebih dari 24 kali online onboarding secara mulus dilakukan.

“Blibli berkomitmen dalam menciptakan lingkungan yang inklusif dan inovatif untuk membantu meningkatkan kualitas, mengembangkan juga menjaga Bliblioneers,” kata Sandra tandas. ()

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)