Sukses dengan aneka produk udang dan seafood olahan, produsen makanan beku Sekar Bumi memutuskan untuk menghadirkan produk daging premium, Creekstone Tenderloin. Produk baru tersebut resmi diluncurkan pada akhir Juli ini (26/7), di pameran "Food and Hotel Indonesia 2019" yang dihelat di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Diungkapkan Marketing Manager Bumifood Tanne Budiatma, sebagai pendatang baru di produk daging premium, Creekstone Tenderloin menawarkan sejumlah added value. Di antaranya, kualitas ternak sapi Farms Creekstone di Amerika yang telah bersertifikasi USDA. Selain itu, Creekstone Tenderloin juga sudah bersertifikasi halal.
"Creekstone Tenderloin merupakan produk daging sapi pertama Sekar Bumi. Sebelumnya, kami bermain di bisnis produk udang dan seafood olahan. "Target market yang disasar adalah restoran Jepang dan Korea serta steak house," jelas Tanne, pada hari ini (26/7), di sela-sela Pameran Food and Hotel Indonesia 2019, di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Produk baru tersebut sejatinya untuk memperkuat portofolio bisnis Sekar Bumi, yang dikenal sebagai pionir di produk udang. Untuk produk udang dengan merek BKT, diakui Tanne, Sekar Bumi sudah mempu merangsek pasar mancanegara. "Produk udang kami memang masih menjadi back bone dengan kontribusi 60-70%. Selain itu, produk udang dengan merek BKT ini sudah diekspor ke Amerika, Eropa, dan Asia. Bahkan, di Amerika, kami sudah masuk ke jaringan Walmart," urainya.
Sementara itu, untuk produk makanan olahan beku berbahan dasar seafood, Sekar Bumi memiliki merek Bumifood dan Mitraku. "Kami punya produk dimsum, bakso, mini wonton, crispy seafood, dan lainnya," lanjut Tanne.
Ia juga menegaskan bahwa salah satu brand yang saat ini unggul, yaitu Bumifood yang bebahan dasar olahan seafood yang terdiri dari ikan, udang, dan cumi-cumi. "Meskipun pabrik kami sudah memiliki mesin-mesin yang modern, tetapi untuk finalize produk ini kami masih menggunakan tenaga manusia. Jadi, bentuk produk Bumifood lebih original dan otentik, yang menjadi diferensiasinya," yakinnya.