SENI PERMINTAAN MAAF ISTANA: KESEMPATAN PEMULIHAN HUBUNGAN

Namun, penelitian terbaru oleh Coombs dan Holladay (2018) menunjukkan bahwa hanya mengakui kesalahan tidak cukup. Mereka menekankan pentingnya strategi respons krisis yang mencakup komponen-komponen seperti ekspresi empati, tawaran kompensasi, dan komitmen terhadap perubahan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Dalam kasus kekisruhan di Istana Negara, permintaan maaf yang disampaikan perlu disertai dengan peninjauan kembali protokol keamanan dan manajemen antrean untuk memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang.

Selain itu, dalam konteks media sosial yang dinamis, penyebaran informasi tentang permintaan maaf juga menjadi penting. Media sosial tidak hanya menjadi alat untuk menyampaikan permintaan maaf tetapi juga untuk berinteraksi secara langsung dengan masyarakat dan mendengarkan masukan atau kritik yang mungkin mereka miliki.

Hal ini sesuai dengan pandangan Luttrell dan Ward (2020) yang menyoroti pentingnya interaksi dua arah dalam komunikasi krisis dan pemulihan citra di media sosial.

Seni permintaan maaf di era modern memerlukan kepekaan terhadap konteks sosial, kecepatan respons, dan keterbukaan terhadap dialog dengan publik. Istana Negara, dalam merespons kekisruhan yang terjadi, telah menunjukkan kesadaran akan kebutuhan tersebut.

Namun, tantangan sebenarnya adalah bagaimana memastikan bahwa tindakan nyata diambil untuk mencegah kejadian serupa di masa depan, sekaligus memperkuat hubungan dengan masyarakat.

Referensi:

Baum, N., M.D., & Merlin, Alvin, MD,M.B.A., C.P.E. (2022). The Art of the Apology. Physician Leadership Journal, 9(5), 58-59. https://www.proquest.com/scholarly-journals/art-apology/docview/2714749132/se-2

Coombs, W. T., & Holladay, S. J. (2018). Ongoing Crisis Communication: Planning, Managing, and Responding. Sage Publications.

Luttrell, R., & Ward, M. (2020). Social Media: How to Engage, Share, and Connect. Rowman & Littlefield.

Roach, T. J. (2013). The Art of the Apology: Devoted to the Production and Sale of Rock and Clay Products. Rock Products, 116(12), 44.

https://news.detik.com/berita/d-7288110/permintaan-maaf-istana-usai-ricuh-di-open-house-hingga-ada-yang-pingsan Bagian Atas Formulir

Pages: 1 2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)