MIX.co.id – Utomo SolaRUV, perusahaan penyedia jasa solusi sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap, berkomitmen mendukung pemerintah untuk mewujudkan target bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) 23% pada tahun 2025.
Komitmen tersebut dielaborasikan dengan menjalin kemitraan bersama para kontraktor EPC melalui program Solarpreneur SolaRUV Partner.
Dijelaskan Anthony Utomo selaku Managing Director Utomo SolaRUV, program bertujuan untuk mempercepat transisi energi di Tanah Air, sekaligus mendongkrak jumlah pelanggan PLTS Atap.
“Melalui program Solarpreneur SolaRUV Partner, kami targetkan 10.000 pelanggan PLTS Atap per tahun, ekuivalen dengan 100 megaWatt,” ujarnya dalam press conference yang digelar di Gedung SMESCO Jakarta, Jumat (22/7). Jumlah pelanggannya saat ini mencapai 5.000 pelanggan, dari kalangan rumah tangga.
Kemitraan dengan kontraktor EPC SolaRUV Partner dapat membantu kontraktor PLTS Atap untuk bisa scaling-up secara bisnis didukung 15 operations excellence center SolaRUV sehingga dapat membantu layanan seperti survey konsumen, kesediaan stock, desain pemasangan maupun eksekusi proyek.
Kontraktor EPC yang menjadi Solarpreneur SolaRUV Partner antara lain PT Reja Aton Energi (Atonergi), PT Infinity Energi (Infien), dan PT Rancang Prima Sejahtera (RPS).
“Green energi melalui PLTS atap adalah momentum menjaga suhu permukaan bumi. Itulah salah satu alasan kami terjun di industri energi bersih melalui Solarpreneur SolaRUV Partner,” kata Yves, Direktur PT RPS.
Selain mendapat full-support dari sisi ketersediaan komponen, semua Solarpreneur SolaRUV Partner juga mendapat dukungan promotional tools seperti survey lokasi, desain proyek dan logisitik tanpa biaya, serta kemudahan pembayaran sesuai kesepakatan.
“Utomo SolaRUV akan selalu mengawal dari awal perencanaan, pemasangan dan perawatan panel surya yang bisa dipakai selamat 25 tahun,” lanjut Anthony Utomo.
Program Solarpreneur SolaRUV Partner diharapkan menjadi pemicu akselerasi transisi energi serta terbukanya peluang kerja di bidang energi terbarukan.
Pada kesempatan itu, hadir pula Chin Lee, Vice President of APAC Longi Green Energy Technology Co., Ltd. “Kami mendukung sepenuhnya mitra kami, Utomo SolaRUV di Indonesia untuk memberi pelayanan, edukasi teknologi dan sistem terbaik ke masyarakat dan pengguna PLTS di Indonesia," katanya.
LONGi Solar adalah produsen modul dan wafer terintegrasi dan terbesar di dunia. Proyek infrastruktur yang menggunakan produk LONGi Hi-Mo 5 540 Wp ber-SNI adalah pembangunan Tol Bali Mandara, yang menghubungkan kawasan segitiga Pulau Bali. Panel surya dipasang layaknya kanopi pada titik tertentu. ()
