Jumlah pengusaha wanita di Indonesia tercatat sangat tinggi. Menurut catatan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Republik Indonesia, dari total jumlah Industri Kecil Menengah (IKM) yang saat ini mencapai 4,4 juta, hampir 50% lebih adalah usaha komoditi makanan dan minuman. “Dari pengusaha makanan dan minuman itu, 90%-nya adalah pengusaha wanita,” ungkap Gati Wibawaningsih, Dirjen Industri Kecil, Menengah dan Aneka Kemenperin.
Tingginya jumlah pengusaha wanita di Indonesia, diakui Gati, juga ditunjukkan dengan keikutsertaan mereka di program edukasi “e-Smart IKM 2019” yang digelar Kemenperin. “Dari roadshow ke berbagai kota yang kami gelar, program e-Smart IKM 2019 banyak diikuti oleh pengusaha wanita. Bahkan, penambahan jumlah wirausaha baru di Indonesia, 60%-nya dikontribusi oleh pengusaha wanita,” ia menegaskan.
Tak heran, jika Entrepreneurs Organization (EO)--komunitas pengusaha yang ada di 147 negara, termasuk Indonesia--memutuskan untuk menggelar program “Entrepreneurs Organization Womenpreneur Award (EOWA) 2020”. Dijelaskan Caroline Gondokusumo, President of Entrepreneurs’ Organization Indonesia East, “Program EOWA 2020 ini digelar untuk memberikan penghargaan kepada para wirausaha perempuan atas prestasi dan pencapaian mereka selama ini.”
Harapannya, melalui ajang EOWA 2020, perempuan Indonesia dapat menginspirasi perempuan Indonesia lainnya untuk terus berprestasi di bidangnya masing-masing, terutama dalam hal berwiraswasta, dalam pembangunan Indonesia.
“Progrma ini dapatdiikuti seluas-luasnya dari kalangan entrepreneurwanita, khususnya dari wilayah Indonesia Timur. Pendaftaran peserta sudah dibuka hingga 30 Desember 2019 dengan mengakses www.eowomenpreneur.com. Pengumuman pemenang akan dilakukan pada Maret 2020,” lanjutnya.
Lebih jauh Caroline menegaskan, EOWA juga merupakan bentuk dukungan EO terhadap pemberdayaan wanita dalam kesetaraan gender (gender equality) sesuai dalam Sustainable Development Goals ke-5 yang merupakan program dari United Nations.
Pemenang EOWA akan mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi dan mentorship dari para pelaku yang terkemuka dan berpengalaman. Salah satunya, Rachmat Harsono selaku Direktur Utama PT Aneka Gas Industri (AGI) Tbk, Ronald Walla selaku Direktur Utama PT Wismilak Inti Makmur, dan Tanadi Santoso selaku pebisnis handal yang juga Pembicara Motivasi Bisnis dari Business Wisdom Institute.
Dukungan pengembangan untuk entrepreneur perempuan yang dilakukan EO juga datang dari KADIN. Dituturkan Kevin Wu, Wakil Ketua Komite Tetap KADIN Indonesia bidang Industri Kreatif, “Kami khususnya dari KADIN Indonesia Bidang Industri Kreatif dengan penuh semangat ikut mendukung pengembangan dan kemajuan program ini. Kami siap membantu langsung untuk lebih meningkatkan kemampuan entrepreneur perempuan khususnya di wilayah Timur. Saya yakin banyak pebisnis perempuan tangguh yang akan kian berhasil.”