Aplikasi UMMAR memiliki konsep 'Muslim Helping Muslim Business'. Sistem ini menjadi platform jaringan perdagangan syariah yang dinamakan Ummah Market atau UMMAR
Survei yang digelar Center for Middle Class Consumer Studies (CMCS), mengungkapkan bahwa fenomena yang terjadi di saat penduduk Indonesia semakin naik pendapatannya, mereka justru semakin religius. Melalui survei tersebut dijumpai bahwa agama menjadi faktor penting dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Fenomena itu dapat terlihat dalam berbagai hal, di antaranya semakin banyaknya orang Indonesia mengenakan hijab; tingginya kebutuhan musholla di berbagai fasilitas umum seperti mal, kafe atau restoran; tingginya minat masyarakat terhadap sekolah berpendidikan keagamaan; tumbuhnya industri yang sesuai dengan ketentuan syariah; sensitifnya isu halal dalam makanan ataupun kosmetik, dan sebagainya (Yuswohadi, 2014).
Berangkat dari fakta itu, Putra Fajar, salah satu pendiri UMMAR (Ummah Market) berinisiatif untuk membangun sebuah sistem dimana usaha-usaha dalam berbagai industri tersebut bisa saling terkoneksi satu dengan lainnya. Dengan demikian, dapat terjadi saling jual beli, interaksi, dan sinergi. "Konsep ini dinamakan 'Muslim Helping Muslim Business'. Sistem ini menjadi platform jaringan perdagangan syariah yang dinamakan Ummah Market atau UMMAR," papar Putra.
UMMAR adalah sebuah aplikasi yang memudahkan stakeholder usaha syariah untuk mendapatkan akses kepada sesamanya. "UMMAR merupakan “business locator Application” berbasis android pertama yang ada di dunia. UMMAR akan memfasilitasi para pedagang muslim untuk saling terhubung satu sama lain. Melalui GPS, pengusaha muslim yang ada di UMMAR dapat mengetahui keberadaan pengusaha muslim lainnya dalam radius 15 km. Radius itu semakin mengecil seiring pertumbuhan usaha yang bergabung," tambahnya.
Selanjutnya, kata Putra, melalui informasi tersebut pengusaha muslim akan saling ber-silaturahim dan mengenal lebih dalam sebelum terjadi transaksi jual beli antar sesama pengusaha muslim. Inilah yang menjadi keunikan dari UMMAR bahwa nilai “Amanah” harus di bangun dalam setiap interaksi antar member UMMAR," klaimnya.
Demi mendukung Aplikasi UMMAR, berbagai aktivitas offline juga akan digelar. Di antaranya, trade fair, bazar rutin harian yang dinamakan Kafilah UMMAR, pelatihan bisnis islami, sharing session pengusaha muslim, dan aktivasi lainnya.
"Soft Launching yang diselenggarakan di Lapangan IPB samping Botani Square Bogor pada awal November 2015 itu merupakan langkah awal kami untuk mensosialisasikan visi dan program kami. Ke depannya, akan banyak event offline UMMAR, yang terdekat adalah talkshow Sekolah Muamalah dengan tema 'Berilmu Sebelum Berdagang' pada 7 November 2015 dan yang terbesar UMMAR akan mengadakan grand launching yang Insyaallah akan kami adakan di akhir tahun 2015," tutupnya.
