Amazon memperkuat positioningnya sebagai retail yang menawarkan konsep one-stop-shopping. Menurut Wall Street Journal, perusahaan retail ini meluncurkan AmazonFresh yang menjual berbagai jenis produk olahan makanan, termasuk susu, sereal maupun makanan bayi. Lewat layanan ini, pembelanja dapat memasukan daftar produk olahan makanan dan minuman yang ingin dibeli secara online. Pesanan mereka nantinya akan diantar langsung oleh pegawai AmazonFresh di hari yang sama.
Amazon perkuat positioning sebagai one-stop-shopping retail dengan meluncurka AmazonFresh
Dalam ekspansinya ini, Amazon turut menggandeng perusahaan label-swasta seperti TreeHouse Foods sebagai partner joint venture. Perusahaan-perusahaan label-swasta tersebut yang juga membantu mereka dalam hal desain produk. Saat ini layanan AmazonFresh baru dapat dinikmati oleh warga Seattle, San Fransisco, Los Angeles, dan New York. Amazon juga telah mengumumkan kerjasama dengan toko-toko lokal di Manhattan untuk mengantarkan sayuran, makanan panggang, dan berbagai makanan berat.
Menurut situs www.theverge.com, sebelumnya Amazon telah memiliki berbagai brand seperti Elements, Basics, dan Pantry. Bahkan, Amazon juga memiliki brand furniture seperti Strathwood dan Pinzon. Sehingga bukan hal yang aneh jika mereka melirik pasar F&B. Namun terlepas dari banyaknya brand yang dimiliki, bukan berarti semua produk Amazon tidak pernah memiliki masalah. Buktinya tahun kemarin Amazon menarik rangkaian produk popok bayi-nya karena banyak konsumen yang komplain akan kualitasnya.
Dengan terjunnya hadirnya Amazon ke ranah F&B, perusahaan ini tentu harus siap bersaing dengan perusahaan-perusahaan seperti Target dan Walgreens. Kedua perusahaan ini telah memiliki brand serta telah memperoleh loyalitas konsumen mereka sendiri. Jika Amazon dapat menarik kepercayaan masyarakat terhadap produk-produk dagangan mereka, maka tidak diragukan lagi bahwa retail ini akan semakin besar di masa yang akan datang.