Accenture memperkenalkan Customer Data Architecture (CDA) untuk membantu para pemasar (marketer) mengaktifkan personalisasi dan pemasaran yang berpusat pada audiens secara real-time di seluruh saluran.
Kehadiran CDA atau Arsitektur Data Pelanggan ini merupakan kolaborasi Accenture dengan Google Cloud.
Seperti diketahui bahwa perilaku konsumen selama bertahun-tahun menjadi semakin terfragmentasi dan pemasar ditantang untuk memutuskan pendekatan terbaik bagi pelanggan mereka.
Tantangan mendesak lainnya termasuk data yang terdesentralisasi, ekosistem yang terfragmentasi, pengalaman pelanggan yang terputus-putus, dan silo teknologi.
Untuk membantu merek menjadi lebih relevan di pasar, dijelaskan Bhavana Vatvani, Market Lead, Accenture in Indonesia, pihaknya dan Google Cloud bekerja sama untuk menyediakan CDA yang memungkinkan personalisasi dan pemasaran yang berpusat pada audiens secara real-time di seluruh saluran dengan memanfaatkan data pelanggan dan perusahaan yang terintegrasi.
Solusinya menggabungkan data Google Marketing Platform dengan sumber data perusahaan lainnya untuk menemukan wawasan yang lebih intens dalam meningkatkan keterlibatan pelanggan.
“Seperti diumumkan pada Google Cloud Summit di Jakarta tahun lalu, solusi Customer Data Architecture adalah bukti komitmen dalam kolaborasi yang kuat antara Accenture dan Google. Accenture Google Cloud Business Group (AGBG) menggabungkan yang terbaik dari desain dan inovasi yang berpusat pada manusia dari Google dan Accenture Intelligence untuk membantu klien kami di Indonesia,” ujar Bhavana pada konferensi pers daring, Kamis (13/8), di Jakarta.
Melalui CDA, bisnis dapat membangun pandangan 360 derajat dari pelanggan dan memutuskan saluran komunikasi terbaik melalui transformasi data dan analitik tingkat lanjut.
Nathan Raward, Direktur Pemasaran Digital, Accenture di Indonesia menambahkan, CDA memberikan penawaran yang dapat diselaraskan dalam tiga area utama, yakni memungkinkan interaksi pelanggan multi-saluran; meningkatkan manajemen data; serta membuat layanan untuk hiper-personalisasi dalam pemasaran, penjualan, dan layanan.()
