PANDUAN KOMUNIKASI INTERNAL YANG EFEKTIF: KISAH SUKSES DAN KEGAGALAN DARI EMPAT PERUSAHAAN BESAR

Bisakah Anda bayangkan perusahaan Anda tanpa komunikasi internal yang efektif? Coba bayangkan tim Anda berjalan tanpa arah, tanpa pemahaman yang jelas tentang tujuan dan misi perusahaan. Bayangkan bagaimana kekacauan dan ketidakpastian merasuki setiap sudut organisasi Anda. Sangat mengerikan, bukan?

Tidak peduli seberapa besar atau kecil perusahaan Anda, jika komunikasi internal gagal, seluruh organisasi berada di ambang keruntuhan. Inilah alasan mengapa komunikasi internal menjadi nyawa perusahaan - dan mengapa Anda harus memperhatikannya dengan serius

Southwest Airlines adalah salah satu perusahaan yang dikenal berhasil melakukan komunikasi internal dengan baik. Selama bertahun-tahun, perusahaan ini telah membangun budaya karyawan yang kuat dan penuh semangat dengan berkomunikasi secara terbuka dan jujur kepada karyawan mereka. CEO Southwest Airlines, Gary Kelly, dikenal akan komitmen dan keterlibatannya dalam komunikasi internal.

Dia mengadakan pertemuan mingguan "Message to the Field" di mana dia berbicara secara langsung kepada karyawan melalui video, membahas berbagai isu penting dan memberikan pembaruan penting. Selain itu, Southwest juga memiliki majalah internal untuk karyawan dan berbagai saluran lain untuk memastikan bahwa karyawan tetap terinformasi dan terlibat.

Di bawah kepemimpinan CEO Satya Nadella, Microsoft melakukan transformasi budaya yang melibatkan perubahan besar dalam komunikasi internal. Microsoft mendorong transparansi dan inklusi melalui berbagai cara, termasuk melalui penggunaan teknologi seperti Yammer, jaringan sosial perusahaan untuk komunikasi internal.

Nadella juga dikenal karena menciptakan suasana yang lebih kolaboratif dan transparan dengan melakukan pertemuan rutin "all hands" yang memberikan ruang untuk pertanyaan dan diskusi yang terbuka.

Google dikenal memiliki budaya kerja yang transparan dan terbuka. Komunikasi internal di Google melibatkan berbagai platform dan alat, termasuk email mingguan "TGIF" yang berisi pembaruan penting dan forum pertanyaan dan jawaban.

Google juga menggunakan platform intranet mereka, "MOMA," untuk berbagi informasi dan sumber daya. Selain itu, Google juga mendorong diskusi dan kolaborasi antar tim dengan melibatkan karyawan dalam proses pengambilan keputusan dan inovasi.

Tahun 2015, Volkswagen -- perusahaan otomotif terbesar di dunia -- mengalami skandal emisi yang menghancurkan reputasi mereka dan menyebabkan kerugian finansial yang signifikan. Skandal ini sebagian besar disebabkan oleh kegagalan dalam komunikasi internal, termasuk kurangnya transparansi dan pertanggungjawaban. Faktanya, laporan dari investigasi internal menunjukkan bahwa manajemen senior mungkin tidak sepenuhnya diberi tahu tentang kegiatan yang melanggar aturan ini, menunjukkan betapa pentingnya komunikasi yang jujur dan terbuka dalam organisasi

Keberhasilan komunikasi internal dalam suatu organisasi sangat mempengaruhi efektivitas dan kinerja organisasi secara keseluruhan. Jika komunikasi di dalam organisasi buruk, kinerja organisasi cenderung menurun. Sebaliknya, komunikasi yang baik akan berdampak pada peningkatan kinerja dan efektivitas organisasi.

Sejarah penelitian tentang komunikasi internal menunjukkan bahwa fokus utama meliputi tiga kategori utama: aliran informasi dalam organisasi, isi pesan yang diterima, dan sikap, perasaan, dan persepsi komunikator tentang sistem komunikasi dan bagian-bagiannya. Semua ini berkontribusi pada bagaimana karyawan merasa puas dengan komunikasi di tempat kerja mereka.

Salah satu konsep penting yang muncul dari penelitian ini adalah kepuasan komunikasi. Hal ini dianggap penting karena kepuasan komunikasi erat kaitannya dengan kepuasan kerja. Dengan kata lain, semakin puas karyawan dengan komunikasi di tempat kerja, semakin puas mereka dengan pekerjaan mereka. Selain itu, kepuasan komunikasi juga memiliki dampak positif pada retensi karyawan - semakin puas karyawan dengan komunikasi di organisasi, semakin besar kemungkinan mereka bertahan dalam organisasi tersebut.

Pages: 1 2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)