Brand Storytelling - Jadikan Karyawan Anda Pahlawan

Penelitian yang dilakukan Zak (2014) memberikan gambaran
bahwa cerita sangat bermanfaat, termasuk untuk kepentingan organisasi. Melalui
cerita orang-orang di dalam organisasi bisa lebih termotivasi. Mereka akan
lebih mudah memahami hal-hal yang menurut mereka penting dikerjakan, semisal  bagaimana cara untuk meningkatkan kehidupan.

Lalu cerita merek apa dan bagaimana yang perlu diangkat? Alih-alih menceritakan sesuatu yang sifatnya transaksional semisal tentang cara menjual barang dan jasa, lebih bagus bila menceritakan tentang bagaimana cara meningkatkan kehidupan mereka.

Hal itu juga berlaku pada pelanggan. Dari sini diperoleh
gambaran bahwa sebuah cerita akan menarik bila mampu menggambarkan situasi
menyedihkan dari pelanggan aktual dan bagaimana masalah mereka dipecahkan oleh
usaha Anda.

Sebuah cerita merek berisi plot, karakter dan hasil. Mereka
dapat membangun kesadaran konsumen, pemahaman, empati, ingatan dan makna.
Mereka juga memfasilitasi interaksi konsumen sehingga  memungkinkan konsumen mengintegrasikan
pengalaman mereka sendiri ke dalam cerita.

Dalam konteks kognitif, sebuah cerita merek menciptakan
simpul dan tautan baru dalam ingatan, mendorong pemrosesan yang lebih besar,
yang dapat menyebabkan koneksi brand dan audiense cerita menjadi lebih kuat.

Namun, sebuah cerita tiada artinya bila tidak
sikomunikasikan atau disebarkan. Dalam konteks ini, membangun empati karyawan pada
pelanggan Anda melalui cerita yang menggambarkan rasa sakit yang dialami
pelanggan. Bila empati terangun, mereka akan melayani pelanggannya dengan
sangat baik sehingga pelanggan pun senang dan bahagia. Bila pelanggan senang
atau bahagia, mereka akan bercerita ke teman-temannya dan yang lain.

Perusahaan atau organisasi akan mengambil manfaat dari
cerita bila mampu memotivasi karyawannya untuk bercerita. Mereka bisa merasakan
kesenangan dari upaya mereka memberikan solusi atas problema yang dihadapi
pelanggan. Karena itu, jadikan mereka pahlawan karena berhasil mengurangi
penderitaan atau menghasilkan kegembiraan pelanggan mereka.

Pages: 1 2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)