Jelang Grand Launching, Goro Cibubur Tumbuh 23%

Goro Super Grosir Cibubur resmi menggelar Grand Opening pada hari ini (7/4) di Cibubur, setelah sebelumnya soft opening pada 17 Oktober 2018 lalu. Diterangkan Milasari Kusumo Anggraini, Direktur Utama PT Berkarya Makmur Sejahtera, “Dengan dilakukannya Grand Opening ini, kami secara riil berkontribusi melalui pengembangan usaha lewat ekosistem GoRo (Gotong Royong."

Lebih lanjut ia menerangkan, ekosistem GoRo merupakan contoh dari pemberdayaan ekonomi UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) yang dikerjakan secara gotong royong. Itu artinya, GORO secara riil melibatkan pemasok seperti petani, peternak, dan pedagang kecil di level ekonomi mikro.

Dalam rangkaian menuju grand launching Super Grosir Cibubur, Goro menggelar FestiVaganza dengan beragam program spesial dan acara menarik. Mulai dari senam pagi tiap minggu, gebyar UMKM, hingga aneka lomba yang diadakan untuk menarik masyarakat berpartisipasi aktif dengan Goro. "Kami juga menawarkan program spesial seperti penawaran spesial diskon hingga 50 persen dan crazy price," urainya.

Sementara itu, sejak soft launching pada Oktober tahun lalu, saat ini Goro sudah memiliki lima gerai di Cibubur, Surabaya, Wonosobo, Bandung, dan Papua. Selain itu, Goro juga memiliki total 69 warung yang disebut sebagai e-warung Goro. Sebaran e-warung Goro telah menjangkau daerah Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Karawang. "Goro juga telah menggandeng 8 mitra Koperasi. Lebih dari 50 komunitas dan lebih dari 100 UKM juga telah bergabung dengan kami," ucapnya.

"Sejak Oktober 2018 lalu sampai sekarang, kami memiliki rata-rata pertumbuhan yang cukup positif, di Cibubur sendiri 23% dan 27% di total seluruh gerai. Kami cukup bangga dengan perkembangan tersebut dan berterima kasih kepada kepercayaan masyarakat dan antusiasme serta aspirasi yang luar biasa," tuturnya.

Di Cibubur, saat ini tercatat sudah ada 8 kemitraan yang bergabung dalam waktu 5 bulan. Bahkan, lebih dari 5000 pelanggan telah terdaftar aktif di Cibubur. Mereka antara lain para pemilik usaha warung, resto, katering, kafe, kantor, hingga rumah tangga.

Diungkapkan Komisaris Utama PT Berkarya Makmur Sejahtera Hutomo Mandala Putra atau yang akrab disapa Tommy Soeharto, target utama Goro di Cibubur adalah menangani wilayah Jawa Barat, Banten, dan DKI. "Ke depannya, setiap satu provinsi akan memiliki satu toko Goro sendiri. Dan, setiap kecamatan, ada satu Goro Kemitraan. Bahkan, sampai ke desa-desa, ada Goro Chanelling," ujarnya.

Ke depannya, Goro bersiap melebarkan sayapnya ke seluruh Indonesia. Hingga akhir tahun 2019 ini, diperkirakan akan ada lebih dari 6 stores akan dibuka dan warung Goro akan ada di setiap desa. “Hal ini dilakukan demi menggiatkan kembali prinsip-prinsip ekonomi kerakyatan yang dapat menjangkau masyarakat hingga level bawah,” tegas Milasari.

Selain itu, untuk transaksi jual beli di Goro Super Grosir, Goro juga akan melayani pembelian secara daring. “Kami yakin inilah yang membuat Goro lebih baik. Termasuk juga dalam memaksimalkan penggunaan teknologi, sehingga nanti sifatnya cashless dan peperless atau full system dan full ERP,” ungkap Tommy.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)