Kinerja Keuangan Kuat, TMI Garap Segmen Ritel lewat Inovasi Produk

MIX.co.id - Tokio Marine Indonesia (TMI), perusahaan patungan antara Tokio Marine Asia Pte Ltd dan PT Asuransi Jasa Indonesia, membukukan kinerja keungan yang kuat selama lima tahun terakhir.

Dalam paparan laporan keuangan, Rabu (13/12), di Jakarta, terungkap pendapatan premi (gross written premiums) perusahaan mengalami pertumbuhan per tahun atau CAGR sebesar 9,5% dari Rp1,59 triliun di tahun 2018 menjadi Rp2,28 triliun pada tahun 2022.

Perusahaan juga mencatatkan peningkatan keuntungan bersih dengan CAGR 19.5%, dari Rp130 miliar pada tahun 2018 menjadi Rp265 miliar pada tahun 2022.

“Prestasi ini menegaskan ketangguhan dan kekuatan keuangan TMI, tercermin dalam peringkat kekuatan keuangan A- (Excellent) oleh A.M. Best selama tujuh tahun berturut-turut, sebuah bukti akan kapitalisasi yang solid, kinerja operasional yang menguntungkan, dan posisi pasar yang mapan,” ujar Sancoyo Setiabudi, Presiden Direktur TMI.

Sebagai bagian dari komitmen terhadap bisnis lokal dan Jepang, TMI mencapai pertumbuhan signifikan sebesar 17% di bisnis lokal dan pertumbuhan sebesar 7% di bisnis Jepang selama lima tahun terakhir.

Bisnis lokal telah tumbuh signifikan sebesar 47% dari total pendapatan premi pada tahun 2017 menjadi 58% pada tahun 2022. Untuk mendukung tren pertumbuhan ini, TMI telah mengimplementasikan berbagai inisiatif dalam pengembangan produk dan transformasi digital.

Untuk menjawab lanskap bisnis yang terus berubah, TMI menawarkan perlindungan untuk sektor korporat dan ritel. Head of Product Development TMI Djoko Mulyono menjelaskan, TMI menawarkan perlindungan untuk sektor korporat dan ritel.

Bagi klien korporat, katanya, di samping menyediakan produk-produk asuransi tradisional seperti PAR (Property All Risks) dan Cargo, TMI juga memperkenalkan produk untuk memitigasi risiko seperti asuransi Directors & Officers (D&O), Cyber Security, dan Trade Credit Insurance.

Asuransi D&O melindungi pemimpin dari risiko tanggung jawab pribadi yang timbul dari keputusan yang diambil dalam peran manajerial, memastikan kelangsungan operasional perusahaan bahkan ketika menghadapi tuntutan hukum.

Asuransi ini mencakup biaya hubungan masyarakat untuk memperbaiki reputasi perusahaan yang diasuransikan dan menyediakan perlindungan untuk berbagai jenis kegiatan usaha.

Pada Cyber Security (Keamanan Siber) dan Trade Credit Insurance (Asuransi Kredit Dagang), didesain secara strategis untuk mendukung pertumbuhan dan ketahanan entitas korporat di tengah ancaman keamanan siber dan ketidakpastian perdagangan.

Pages: 1 2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)