Tiga dekade (30 tahun) hadir di Indonesia, MUTU International--perusahaan yang berkonsentrasi di bidang Testing, Inspection, dan Certification—siap menghadapi Era Industri 4.0. Berbagai tantangan sekaligus ancaman yang kerapkali muncul di era ini justru dilihat MUTU International sebagai sebuah peluang.
Dikatakan Arifin Lambaga, Presiden Direktur Mutuagung Lestari, “Tuntutan untuk bergerak cepat, adaptif, dan kolaboratif, menuntut penyiapan infrastruktur maupun mentalitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai. Terlebih ketika MUTU International mencanangkan pencapaian pendapatan yang terbilang cukup besar, dalam waktu yang tak terlalu lama. Guna mencapai visi tersebut, diperlukan formula untuk mendorong sistematisasi strategi yang unggul dan efektif.”
Lebih lanjut ia menegaskan, selera konsumen yang terus berubah, tuntutan kualitas yang makin tinggi, kemudahan penggunaan teknologi, maupun persaingan yang kian terasa menekan, harus dijawab secara real time. “Untuk menjawab itu, MUTU International senantiasa melakukan pengkajian dan penerapan teknologi, yang mampu menjawab tuntutan sekaligus memiliki kesesuaian dengan budaya perusahaan,” papar Arifin di sela-sela acara peluncuruan Kick Off Budget 2020, yang digelar pada pertengahan Januari ini di Jakarta.
Sementara itu, untuk menjawab tuntutan kecepatan, sikap adaptif juga sangat diperlukan, terutama untuk mengikuti perkembangan terbaru. “Adaptif adalah sikap yang berupaya terus-menerus menyesuaikan diri dengan tuntutan lingkungan organisasi. MUTU International juga mengembangkan iklim belajar, learning organization, dan pemanfaatan data pasar yang secara regular dianalisis. Ini akan menjadi cikal bakal pemanfaatan big data. Implikasi dari langkah ini adalah selarasnya langkah perusahaan dengan tuntutan pasar,” yakinnya.
Sementara itu, kolaboratif berarti memadukan unsur-unsur unggul, bahkan yang bersumber dari luar organisasi perusahaan. Strategi kolaboratif MUTU International adalah memanfaatkan SDM maupun teknologi yang dimiliki pihak-pihak lain untuk dipadukan dengan SDM maupun keunggulan yang telah dimiliki internal perusahaan. Dalam hal ini, sikap mental yang dikembangkan.
Arifin menguraikan, “Mental yang kami kembangkan adalah sikap egaliter dalam produksi, distribusi, dan konsumsi informasi. Dengan demikian, ujung dari sikap kolaboratif yang dikembangkan MUTU International adalah pemberdayaan pada setiap informasi yang diterima, untuk dikembangkan sebagai inovasi, demi kepuasan konsumen terus menerus.”
Pada kesempatan Kick Off Budget 2020 itu, MUTU International juga meluncurkan visi MUTU Goes Digital, yakni berperilaku cepat, adaptif, dan kolaboratif, sebagai jawaban terhadap tantangan ekosistem digital yang tak mungkin lagi dibendung.
