RAHASIA SUKSES PERUSAHAAN: IDE UNIK!

Di balik kesuksesan setiap perusahaan, tersembunyi sebuah produk yang tidak hanya unik tapi juga sangat dibutuhkan oleh pasar. Marc Andreessen.

.

.

Marc Andreessen adalah seorang pengusaha, investor, dan perangkat lunak insinyur yang sangat berpengaruh dalam industri teknologi. Dia lahir pada tanggal 9 Juli 1971. Andreessen adalah salah satu pencipta browser web pertama, Mosaic, yang kemudian menjadi fondasi bagi Netscape Navigator, browser web yang dominan pada pertengahan hingga akhir tahun 1990-an.

Bersama dengan Jim Clark, dia mendirikan Netscape Communications Corporation, yang memainkan peran penting dalam membuat internet menjadi lebih mudah diakses dan digunakan oleh masyarakat umum.

Setelah Netscape, Andreessen terlibat dalam berbagai inisiatif dan perusahaan teknologi lainnya. Dia merupakan salah satu pendiri Loudcloud, yang kemudian menjadi Opsware, sebuah perusahaan perangkat lunak dan layanan manajemen jaringan yang dijual ke Hewlett-Packard.

Menurut Marc Andreessen, keberhasilan sebuah perusahaan seringkali bergantung pada produk inovatif yang sangat dibutuhkan pasar, bukan sekadar keinginan untuk mendirikan perusahaan.

Banyak perusahaan teknologi sukses dimulai dengan produk terlebih dahulu, jauh sebelum mereka menjadi entitas korporasi yang dikenal luas. Timnya di Universitas Illinois, misalnya, mengerjakan proyek riset yang akhirnya berkembang menjadi Netscape selama tiga tahun sebelum resmi menjadi sebuah perusahaan.

Demikian pula, Bill Gates dan Paul Allen sudah terlibat dalam dunia komputer personal (PC) jauh sebelum bisnis perangkat lunak benar-benar ada. Steve Jobs dan Wozniak, sebagai hobi, membangun komputer Apple pertama. Mark Zuckerberg mengoperasikan Facebook dari kamar asramanya jauh sebelum ia mempertimbangkan untuk mendirikan sebuah perusahaan.

Twitter, yang sekarang menjadi salah satu platform media sosial utama, awalnya merupakan proyek sampingan dari aplikasi podcasting Odeo yang gagal.

Menurut Andreessen, keberhasilan model "produk menjadi perusahaan" ini terletak pada bukti bahwa produk tersebut memang harus ada. Pasar membutuhkan produk tersebut sedemikian rupa sehingga seseorang benar-benar membangun dan menerapkannya, dan Anda dapat melihat bukti nyata bahwa orang-orang menginginkannya, bahkan sebelum ada motivasi ekonomi untuk melakukannya.

Andreessen membandingkan pendekatannya dengan situasi di mana banyak pengusaha sering gagal karena mereka baru mencari ide bisnis setelah mereka mendirikan perusahaannya. Dalam situasi seperti ini, sangat gampang bagi mereka untuk keliru percaya bahwa produk atau jasa mereka akan laku di pasar, hanya karena mereka sangat ingin agar bisnisnya berhasil dan berusaha keras mencari solusi.

Namun, setelah menghabiskan waktu berbulan-bulan, dalam hal ini tiga bulan, mereka akhirnya menyadari bahwa mereka tidak bisa menemukan ide yang benar-benar bagus atau layak.

Namun, ada pengecualian. Hewlett Packard, menurut Andreessen, HP yang didirikan oleh Bill Hewlett dan Dave Packard, merupakan salah satu dari sedikit contoh di mana perusahaan dapat berhasil berkembang dari konsep yang mungkin belum sepenuhnya terbentuk ketika mereka pertama kali memulai. Namun, Andreessen menekankan bahwa kasus seperti HP adalah lebih ke pengecualian daripada norma umum.

Inti dari cerita ini adalah harus ada ide yang sangat bagus, yang sering kali sudah ada pada saat

Anda memutuskan untuk memulai sebuah perusahaan. Dan jika tidak, Anda harus sangat hati-hati karena Anda sedang berjalan di atas batu tajam dengan risiko tinggi terjatuh ke dalam jurang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)