marcomm

MPR dalam Industri Perbankan dan E-commerce

Bank DBS dan Blibli adalah contoh perusahaan yang berhasil menggunakan MPR modern untuk memperkuat hubungan dengan konsumen. Bank DBS menggunakan pendekatan storytelling yang menekankan perubahan budaya dalam perbankan, di mana bank tidak hanya menjadi tempat penyimpanan uang tetapi juga mitra dalam menjalani hidup yang lebih mudah dan praktis. Hal ini mengubah cara konsumen memandang bank dan menciptakan ikatan yang lebih mendalam.

Sementara itu, Blibli merayakan ulang tahunnya dengan memberikan pengalaman menyeluruh bagi konsumen melalui program loyalitas dan acara interaktif. Program ini memungkinkan konsumen untuk merasa lebih dekat dengan brand, yang pada gilirannya memperkuat citra Blibli sebagai platform e-commerce yang peduli pada pengalaman pengguna.

Pendekatan ini menunjukkan bahwa MPR modern bukan hanya tentang meningkatkan penjualan, tetapi juga tentang membangun komunitas yang loyal dan berkelanjutan.

Peran Influencer dalam MPR Modern

Saat ini, banyak perusahaan menggunakan influencer untuk memperkuat kampanye MPR mereka. Dengan bekerja sama dengan individu yang memiliki pengaruh besar di media sosial, brand dapat memperluas jangkauan pesan mereka dan membangun hubungan yang lebih autentik dengan konsumen.

Influencer memberikan perspektif yang lebih personal dan relatable, yang sering kali lebih efektif dalam menciptakan ikatan emosional dengan audiens. Misalnya, kampanye #AyoGargle oleh Klarens melibatkan influencer kesehatan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan mulut.

Dengan cara ini, Klarens berhasil menciptakan kesadaran dan dukungan terhadap produk mereka melalui pengaruh pihak ketiga yang kredibel.

Pendekatan ini menunjukkan bahwa strategi MPR modern kini berfokus pada membangun koneksi emosional dan hubungan berkelanjutan dengan konsumen, bukan sekadar promosi produk. Dengan melibatkan pihak ketiga yang kredibel, brand dapat menyampaikan pesan lebih autentik, mencerminkan peralihan menuju komunikasi dua arah dalam MPR.

Perkembangan MPR telah berubah secara signifikan dari pendekatan satu arah yang pasif menjadi strategi dua arah yang interaktif. Melalui media digital, perusahaan dapat berkomunikasi secara langsung dengan konsumen, menerima umpan balik, dan membangun hubungan yang lebih erat dan berkelanjutan.

Contoh kampanye seperti "Live More, Bank Less" dari DBS, “Blibli Annive12sary,” dan #GlowForIt dari Rexona menunjukkan bahwa MPR modern lebih dari sekadar promosi. Dengan berfokus pada interaksi, edukasi, dan pengalaman konsumen, perusahaan dapat menciptakan komunitas yang loyal dan memperkuat citra brand mereka di era digital.